HeadlineNews

301 Jemaah Haji Indonesia Wafat di Arab Saudi

Musim Haji 2024

Share Berita:

JAKARTA, PEWARTAPOS.COM – Jemaah Haji Indonesia yang wafat di Arab Saudi berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (SISKOHAT), Kamis (27/6/2024), pukul 08.05 WIB, berjumlah 301 orang.

Sementara 7.713 jemaah haji gelombang II yang tergabung dalam 20 kelompok terbang diberangkatkan ke Madinah. Sedang jemaah haji yang diterbangkan ke Tanah Air, Kamis (27/6/2024), terdapat 17 kelompok terbang dengan jumlah 6.726 orang.

“Utamakan ziarah ke Raudhah karena jadwalnya sesuai tasreh yang telah diberikan Kementerian Haji dan Umrah Saudi, sehingga tidak bisa diulang. Kalau sudah terlewat, jemaah tidak punya kesempatan lagi. Petugas telah mengurus tasreh yang akan digunakan jemaah sebagai tiket masuk Raudhah,” kata Anggota Media Center Kementerian Agama, Widi Dwinanda, dalam keterangan resmi Kemenag di Jakarta, Kamis (27/6/2024).

Selain itu, ia menjelaskan, kondisi hotel di Madinah berbeda dengan di Makkah. Kapasitas hotel di Madinah tidak sebanyak di Makkah. Satu hotel di Makkah bisa menampung hingga 20 ribu jemaah, sementara hotel-hotel di Madinah memiliki kapasitas tampung untuk 1.500 orang.

“Kondisi tesebut perlu dipahami para jemaah karena berdampak terhadap penempatan jemaah dan ada potensi kloter yang terpisah penempatannya,” ujar dia.

Selain kapasitas hotel, lanjut Widi, hotel di Madinah memiliki lobi yang lebih kecil serta jumlah lift yang terbatas. Karenanya, jemaah diimbau agar mengatur waktu turun dan naik lift usai salat di Masjid Nabawi.

“Selain itu, mengingat cuaca di Kota Madinah lebih panas dari Kota Makkah, jemaah agar melengkapi diri dengan alat pelindung diri seperti topi, kaca mata hitam dan semprotan air selagi bepergian atau ziarah,” ucapnya.

Bila ingin beribadah di Masjid Nabawi, ia menambahkan, jemaah agar mencatat dan mengingat nama dan nomor hotel. Memberi tahu dan mencatat nomor kontak PPIH di hotel.

“Tetap mengenakan identitas pengenal, terutama gelang jemaah, membawa paspor, visa dan identitas diri lainnya,” tuturnya.

Kloter yang diterbangkan ke Tanah Air, Kamis (27/6/2024):

1) Debarkasi Makassar (upg) sebanyak 450 jemaah/1 kloter.
2) Debarkasi Solo (SOC) sebanyak 1.440 jemaah/4 kloter.
3) Debarkasi Lombok (LOP) sebanyak 393 jemaah/1 kloter.
4) Debarkasi Surabaya (SUB) sebanyak 1.113 jemaah/3 kloter.
5) Debarkasi Jakarta pondok gede (JKG) sebanyak 1.226 jemaah/3 kloter.
6) Debarkasi Batam (BTH) sebanyak 900 jemaah/2 kloter.
7) Debarkasi Jakarta bekasi (JKS) sebanyak 880 jemaah/2 kloter.
8) Debarkasi Balikpapan (BPN) sebanyak 324 jemaah/1 kloter.


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close