SIDOARJO, PEWARTAPOS.COM – Sebanyak 60.389 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kabupaten Sidoarjo menerima bantuan pangan beras Cadangan Pangan Pemerintah (CPP) dari Pemerintah Pusat yang disalurkan melalui Pemkab Sidoarjo, di Desa Sidokerto dan Desa Banjarkemantren Kecamatan Buduran serta Desa Sumorame dan Desa Karangtanjung Kecamatan Candi, Rabu (3/4/2024).
Setiap bulan KMP akan menerima 10 kg beras selama enam bulan berturut-turut, mulai Januari sampai Juni 2024. Penerima bantuan beras kali ini berasal dari data Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK).
“Ini datanya berbeda dengan biasanya. Tahun 2023 penerima bantuan beras datanya berasal dari Kemensos, tapi hari ini datanya keluar dari Menko PMK. Makanya ada yang baru menerima di bulan Januari tahun ini dan ada yang di Tahun 2023 dapat lagi di Tahun 2024,” ujar Bupati Sidoarjo, H. Ahmad Muhdlor S.IP kepada pewartapos.com, Rabu (3/4/2024).
Bupati yang akrab dipanggil Gus Muhdlor itu menambahkan bantuan pangan beras kali ini bertujuan untuk menstabilkan harga pangan. Pasalnya harga komoditi pangan, terutama beras saat ini mengalami kenaikan yang cukup signifikan.
Selain itu, ucap Gus Muhdlor, bantuan pangan beras kali ini sebagai upaya pemerintah menghadapi fenomena El-Nino yang mengakibatkan kekeringan dan gagal panen.
“Bantuan beras yang panjenengan terima ini untuk bulan Maret, insyaallah tanggal 20 April besok panjenengan akan menerima untuk bulan April, dan inshaallah bantuan beras ini sampai bulan Juni,” lanjutnya.
Muhdlor berharap bantuan bahan pangan beras kali ini dapat meringankan kebutuhan pokok warganya sehingga program bagus seperti ini harus didukung semua pihak.
“Kalau ada program baik, entah itu dari kabupaten, dari provinsi atau dari pusat, sudah sepatutnya didukung, jangan punya pikiran negatif karena akan kembali ke panjenengan sendiri,” tandasnya. (zki)