Menhub dan Kakorlantas Polri Cek Penerapan Prokes di Banyuwangi
BANYUWANGI,PEWARTAPOS.COM – Kapolresta Banyuwangi, AKBP Nasrun Pasaribu, mendampingi Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Firman Shantyabudi, dan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi melakukan pengecekan di sejumlah tempat publik di Banyuwangi. Pengecekan di bandara dan pelabuhan itu untuk memastikan sistem penerapan protokol kesehatan (prokes) telah berjalan dengan baik.
Tempat pertama yang dilakukan pengecekan adalah Posko Nataru 2021/2022 dan Sapras di Area Bandara Internasional Banyuwangi, Blimbingsari. Tujuannya, untuk memastikan kesiapan tempat cuci tangan, barcode Peduli Lindungi, thermogun telah terpasang, penggunaan masker bagi para pengunjung, dan penerapan 50 persen kapasitas maksimal.
Rombongan pejabat kepolisian ini juga memastikan perayaan Natal di bandara berlangsung dengan tertib dan menerapkan protokol kesehatan. Tak hanya itu, untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat, rombongan pejabat kepolisian dan Menteri Perhubungan ini juga menyapa dan memberikan bingkisan kepada petugas yang sedang melaksanakan jaga di Pos Pengamanan.
Dilanjutkan peninjauan Posko Nataru 2021/2022 sekaligus peninjauan vaksinasi dan validasi di Area Pelabuhan Penyeberangan ASDP Ketapang, Banyuwangi. Diawali dengan paparan otoritas pelabuhan ASDP Ketapang, terkait kenaikan aktivitas pelayaran sebesar 48 persen dibandingkan tahun 2020, melalui pelabuhan Ketapang.
Selain itu, juga melakukan pengecekan gerai vaksinasi presisi yang disediakan untuk penumpang pelabuhan yang belum melaksanakan vaksinasi dosis pertama maupun dosis kedua. “Syukur alhamdulilah tidak ada penumpang dari kendaraan umum yang positif saat kita lakukan pengecekan baik sudah verifikasi maupun belum verifikasi kita test dan cek and ricek tidak ada penumpang yang positif. Tentunya hal ini harus kita jaga sebagaimana arahan Bapak Presiden untuk bersama-sama jaga kesehatan dengan prokes untuk mencapai kestabilan ekonomi tentunya,” ucap Menteri Perhubungan melalui rilis, Senin (27/12/2021).
Kakorlantas Polri Irjen Pol Firman Santyabudi, menyampaikan kedatangannya ini di antaranya adalah untuk memastikan sistem berjalan dengan baik, mengantisipasi penyebaran virus, baik varian lama maupun varian baru.
“Saya dengan Pak Menteri Perhubungan dengan rombongan ada Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Dirjen Hubdat, Direktur Mutu Kemenkes ingin memastikan pelayanan kesehatan berupa vaksinasi di tempat pemberangkatan dan sekaligus area publik,” ucapnya.
“Kita ingin lihat sebagaimana kesiapan mereka apakah euforia ini kendor. Karena sekali lagi harapan kita besar bahwa masyarakat ikut berpartisipasi aktif baik untuk vaksinasi maupun kelancaran arus lalu lintas itu sendiri. Dan jangan bepergian kalo tidak penting-penting amat karena keselamatan dan kesehatan kita adalah yang utama dalam roda perekonomian kita,” harapnya.
Kakorlantas juga menyampaikan kesiapan petugas di posko dan masyarakat. Ia menilai kesiapan petugas cukup kooperatif dan berharap komunikasi bisa terjalin sehingga Indonesia bisa mencapai tingkat pencapaian vaksinasi yang cukup untuk bisa menjaga dari kemungkinan penyebaran virus Covid-19 baik varian lama maupun baru.
“Pesan Pak Kapolri untuk kita semua bersama-sama menghadapi ini dengan sabar. Presiden juga ingin semua berjalan dengan seimbang, antara ekonomi yang sedang kita coba terus bangun berapa tahun belakang ini kita prihatin. Ada satu sisi masyarakat juga butuhkan adanya kegiatan-kegiatan sosial, perdagangan, kita coba seimbangkan. Kelancaran kita utamakan. Tapi sekali lagi kesehatan tentunya yang utama,” pungkasnya ( * )