Abmas ITS Kembangkan Mesin Press dan Aplikasi Pengelolaan Sampah Terpadu
SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Tim Pengabdian Masyarakat (Abmas) Departemen Teknik Elektro Otomasi Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya bantu tingkatkan ssitem pengelolaan bank sampah dengan mengembangkan mesin pres sampah plastic dan aplikasi Pengelolaan Sampah Terpadu.
Ketua tim Abmas, Dwiky Fajri Syahbana ST MT menjelaskan, tujuan dari kegiatan ini adalah untuk membantu masyarakat mengembangkan sistem pengelolaan Bank Sampah Mitra Grumining dan meningkatkan nilai jual sampah plastik. Bank sampah ini merupakan salah satu unit usaha dari BUMDes Mitra Sejati Desa Sukorejo, Kecamatan Gandusari, Kabupaten Trenggalek.
“ Mesin pres ini dikembangkan dalam waktu kurang lebih dua minggu dan memiliki sistem kerja selayaknya dongkrak, plastik-plastik yang sebelumnya utuh tersebut akan dicetak menjadi bongkahan plastik dengan berat tujuh kilogram,” ujar Dwiky dalam keterangannya pada Kamis (27/10/22).
“ Padatan plastik yang telah dicetak tersebut kemudian diangkut ke pusat jual beli. Dengan adanya mesin pres ini, proses penjualan yang dilakukan akan jauh lebih efisien,” imbuhnya.
Tak hanya memberikan mesin pres, Tim Abmas ITS juga memberikan pelatihan-pelatihan kepada pengelola bank sampah, pengurus BUMDes, serta perangkat desa setempat.
“ Pelatihan penggunaan mesin pres dan pelatihan jenis-jenis sampah plastik sukses dilaksanakan secara langsung di Bank Sampah Mitra Gumrining. Sedangkan pelatihan pemasaran produk dilakukan secara daring,” papar Dwiky.
Lebih lanjut Dwiky menjelaskan, timnya juga mengembangkan aplikasi web terintegrasi terkait pengelolaan bank sampah. Dengan beberapa fitur seperti, pemesanan dan penjemputan sampah ke rumah, pencatatan digital penyetoran sampah, serta penentuan harga oleh petugas.
“Aplikasi ini diharapkan dapat membantu pengelola bank sampah dalam pencatatan transaksi yang sebelumnya manual, sehingga dapat meminimalisir kecurangan,” tambahnya.
Dwiky berharap, dengan adanya kegiatan Abmas ini dapat membantu masyarakat menaikkan nilai jual sampah plastik.
“Semoga dengan adanya teknologi-teknologi dari ITS dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan dapat meningkatkan skill dan pengetauhuan masyarakat mengenai efisiensi pengelolaan bank sampah” tandasnya.(iz)