44 Peserta Jalani Tes Wawancara Panwaslu PKD Kecamatan Robatal Sampang
SAMPANG,PEWARTAPOS.COM – Rekrutmen Pengawas Kelurahan/Desa (PKD) yang diselenggarkan Badan Pengawas Pemilihan Umum (BAWASLU) melalui Panitia Pengawas Pemilihan Umum Kecamatan (Panwascam) Robatal Kabupaten Sampang Madura berjalan lancar, Selasa (31/1/2023).
Pasalnya, rekrument yang dimulai dari tahapan pendaftaran, seleksi administrasi hingga tes wawancara, diikuti puluhan peserta dari berbagai Desa se-Kecamatan Robatal.
Tercatat ada 44 peserta yang lolos tahap administrasi hingga mengikuti tes wawancara, di antaranya dari Desa Lepelle 5 orang, Sawah Tengah 9 orang, Torjunan 6 orang, Tragih 4 orang, Jelgung 6 orang, Robatal 5 orang, Gunung Rancak 4 orang, kemudian dari Desa Pandiangan 6 orang.
Dari 44 peserta itu nantinya hanya di ambil 9 orang, sesuai jumlah desa yang ada di Kecamatan Robatal untuk mengawasi jalannya Pemilu Tingkat Kelurahan/Desa, 14 Februari 2024.
Didin (26), salah seorang peserta tes wawancara Panwaslu PKD mengatakan, sangat antusias mendaftar dan mengikuti tes yang selenggarakan Panwascam Robatal.
“Jauh-jauh hari saya sudah belajar tentang materi Panwaslu PKD guna mengikuti tes wawancara, hal ini saya lakukan agar bisa menjawab beberapa tes yang akan ditanyakan nantinya,” ujarnya.
Ditambahkan, seleksi Panwaslu PKD ini sangat bermanfaat dan bisa menambah wawasan hingga pengetahuan tentang pengawasan pemilu.
“Iya Mas, ini bagian dari pengalaman dan pemahaman tentang pengawas pemilu, saya harap apapun hasilnya nanti akan saya terima karena ini merupakan pahaman baru bagi saya,” pungkasnya.
Sementara Mohammad Hasan, Ketua Panwascam Kecamatan Robatal, mengatakan, menjadi pengawas pemilu adalah suatu kewajiban bagi masyarakat, bukan hanya di badan adhoc saja (PKD).
“Bagi kami menyelenggarakan rekrutmen PKD merupakan suatu ke wajiban dan kami berkomitmen agar pelaksanaan rekrutmen mulai dari PKD sampai rekrutmen PTPS berjalan sesuai regulasi yang ada, dan tentunya sukses sesuai aturan,” ujarnya.
Ditambahkan, pelaksanaan rekrutmen PKD ini akan dilaksanakan sebaik mungkin dan tentunya transparan. “Kami melaksanakan rekrutmen ini sesuai regulasi yang ada, tentunya dengan tujuan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat tentang pentingnya demokrasi di era pemilu yang akan datang,” pungkasnya (rud)