JOMBANG, PEWARTAPOS.COM – Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas), 2 Mei, menjadi hari yang istimewa bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang karena semuanya memakai pakaian adat tradisonal saat upacara bendera di Halaman Kantor Disdikbud Jombang, Selasa (2/5/2023).
Bertindak selaku pembina upacara adalah Bambang Rudy Tjahjo Surjono, Sekretaris Disdikbud Jombang, mewakili Senen, Kepala Disdikbud Jombang, yang berhalangan hadir karena ikut Upacara Hardiknas di Alun-alun Kabupaten Jombang.
“Dengan mengenakan pakaian adat tradisional, pegawai Disdikbud Jombang menunjukkan rasa cinta dan semangat nasionalisme terhadap Negara Indonesia. Pakaian adat tradisional merupakan identitas budaya yang unik dari setiap daerah di Indonesia,” terang Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Senen, S.Sos., M.Si. Selasa, (2/3/2023).
Melalui upacara Hardiknas, pegawai Disdikbud Jombang menyampaikan pesan, bahwa mereka bangga dan menghargai keberagaman budaya yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia.
“Mengenakan pakaian adat tradisional juga menjadi cara untuk mempertegas jati diri lokal masing-masing individu. Setiap daerah di Indonesia memiliki kekayaan budaya yang beragam, dan pakaian adat tradisional merupakan salah satu simbol yang mencerminkan kekayaan tersebut.
Tidak hanya mempengaruhi psikologi pegawai Disdikbud Jombang, mengenakan pakaian adat tradisional dalam upacara Hardiknas juga memiliki dampak yang positif bagi generasi muda. Generasi muda menjadi terinspirasi dan lebih mengenal keberagaman budaya di Indonesia melalui upacara ini.
Mereka akan terinspirasi untuk menjaga dan melestarikan budaya lokal mereka sendiri serta memahami bahwa keberagaman adalah kekayaan yang perlu dihargai dan dilestarikan.
Selain itu, melalui penggunaan pakaian adat tradisional dalam upacara Hardiknas, pegawai Disdikbud Jombang juga memberikan pengajaran tentang kebudayaan lokal kepada masyarakat yang hadir. Penggunaan pakaian adat tradisional menjadi kesempatan untuk memperkenalkan dan mengedukasi tentang keunikan budaya daerah setempat. (nik)