Curiga Meninggal tak Wajar, Makam Purnawirawan TNI Dibongkar
BLITAR, PEWARTAPOS.COM – Makam Yanto, seorang purnawirawan TNI (Tentara Nasional Indonesia) di Kabupaten Blitar Provinsi Jawa Timur terpaksa dibongkar kembali untuk dilakukan otopsi, Selasa (30/5/2023).
Pasalnya, pihak keluarga korban menduga kematian korban terjadi secara tidak wajar. Tim forensik rumah sakit Bhayangkara Kediri harus membongkar makam Yanto yang ada di Desa Plosorejo Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar.
Dengan dijaga ketat oleh aparat Kepolisian dan TNI setempat, tim forensik melakukan otopsi guna mengetahui penyebab pasti kematian korban.
Kepala Desa Plosorejo Bagas Wigasto mengatakan, pembongkaran makam dilakukan atas permintaan dari anak korban yang menduga kematian sang ayah terjadi secara tidak wajar. Pasalnya, sehari-hari korban tinggal dengan adik kandungnya yang mengalami gangguan jiwa.
“Ya awalnya anaknya yang di luar pulau gak tau, begitu tau bapaknya meninggal seperti itu akhirnya lapor ke pihak berwenang,” katanya.
Sementara pihak kepolisian saat ini masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut termasuk mendatangi tempat kejadian dan memeriksa sejumlah saksi sambil menunggu hasil dari otopsi yang dilakukan oleh TIM Forensik Rumah Sakit Bhayangkara Kediri.
“Ya hingga saat ini masih proses, kita juga melakukan penyelidikan lebih lanjut,” kata Kapolsek Lobar Iptu Dwi Purwanto.
Sekadar informasi, korban ditemukan meninggal dunia beberapa pekan lalu dirumahnya dalam kondisi seluruh wajah sudah membengkak. (dik)