Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung Telah Menyelesaikan 3 Paket Rehabilitasi Jalan
TULUNGAGUNG, PEWARTAPOS.COM – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tulungagung provinsi Jawa Timur, menganggarkan dana sebesar Rp 3.498. 463.000.00 miliar pada tahun 2023 untuk pemeliharaan jalan yang menjadi wewenang pengelolaannya, Jumat 18/08/2023
Kepala Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung Dwi Hari Subagyo melalui Sekertasi Dinas PUPR Kabupaten Tulungagung Agus Sulistiono, ST. MT mengatakan, dana sebesar itu digunakan untuk pemeliharaan berkala tiga paket jalan. Total jalan yang diperbaiki mencapai sepanjang 4.463,4 meter.
“Tahun 2023 ini ada tiga paket pemeliharaan berkala. Dari tiga paket tersebut, ada puluhan ruas jalan yang masuk pemeliharaan berkala. Rata-rata anggarannya per paket mencapai Rp 1 miliar lebih,” katanya
Agus Sulis menambahkan, saat ini pengerjaan perawatan jalan rekonstruksi sudah selesai, dari uraian proyek rekonstruksi Jalan yakni;
1. Pekerjaan Rekonstruksi Jalan Ruas Jalan Pucung Lor I pada sub kegiatan Rekonstruksi Jalan.
2. Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Kedungsoko – Bendo pada sub kegiatan Pemeliharaan Berkala Jalan.
3. Pekerjaan Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Jalan Besuki – Sawentar pada sub kegiatan Pemeliharaan Berkala Jalan.
Adapun tujuan melakukan penanganan rekonstruksi berupa perkerasan rigid pavement sepanjang 4.463,4 m di ruas JalanĀ yang akan mendukung pertumbuhan ekonomi dan peningkatan produktifitas karena merupakan jalur strategis dari akses utama.
Agus Sulis menjelaskan, paket pekerjaan jalan yang sedang di kerjakan merupakan jalan yang berada di wilayah kabupaten Tulungagung yang kebanyakan berada di daerah perbatasan atau berada jauh dari pusat kota.
“Dimana jalan rusak ini sudah lama belum di perbaiki sehingga dapat mempengaruhi perekonomian di daerah tersebut khususnya di sektor pertanian, perkebunan dan juga pariwisata,”jelasnya
“Dengan adanya proyek rekonstruksi jalan di Tahun 2023 ini semoga bisa membantu masyarakat sekitar dalam melakukan aktifitas dan mengurangi jalan rusak di Wilayah Kabupaten Tulungagung,” pungkasnya (dik)