EkonomiJatim

Ini Alasan Sekda Trenggalek, Pameran Keris dan Tosan Aji Menjadi Agenda Rutin Tahunan

Share Berita:

TRENGGALEK, PEWARTAPOS.COM – Bentuk upaya untuk melestarikan warisan budaya leluhur Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Trenggalek membuka kegiatan pameran keris dan bursa tosan aji dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI serta Hari Jadi Kabupaten Trenggalek yang ke 829 di Gedung Bawarasa, Senin 21/08/2023.

Sekda Trenggalek Edy Supriyanto dalam sambutannya mengatakan, kegiatan seperti ini adalah bentuk dari upaya Pemkab Trenggalek untuk mengenang dan melestarikan budaya warisan leluhur.

Memang senjata yang digunakan saat ini sudah berubah, akan tetapi masyarakat harus mengakui keris atau tosan aji dan sejenisnya merupakan salah satu senjata asli Indonesia.

“Terima kasih kepada panitia yang memiliki semangat yang luar biasa. Sehingga, dengan adanya kegiatan ini bisa terwujud. Perlu diketahui kegiatan ini hampir saja tidak jadi. Namun, karena semangat dari teman-teman kegiatan ini bisa terealisasi,”katanya.

Edy menambahkan, ini bisa memberikan makna yang luar biasa bagi kita. Utamanya edukasi bagi kita semua dalam zaman yang serba modern.

Edy menjelaskan, saat pandemi Covid 19 kegiatan ini sempat terhenti beberapa saat, dan kini bisa terlaksana kembali.

Dengan dilaksanakan paling tidak harapannya menjadi ajang informasi bawasannya Keris atau Tosan Aji itu dulu adalah senjata para leluhur dalam rangka membela diri, mempertahankan diri untuk tetap eksis.

Memang saat ini sudah mulai bergeser, tapi ini bagian dari yang harus diuri-uri atau dilestarikan. Karena selain senjata asli Indonesia keris memiliki makna filosofis, kosmologis, ontologis dan edukasi bagi kita semua. Sehingga dalam pameran tosan aji ini panitia mengundang siswa sekolah baik di tingkatan SD hingga SMA untuk sama sama belajar mengenal senjata peninggalan leluhur.

“Ada luk 1, 2 dan seterusnya. Tentunya semua itu memiliki filosofi tersendiri dan inilah pelajaran bagi kita semua. Saat ini banyak orang mulai mencari cari barang antik dan ini seakan mengajak kita kembali kepada masa lalu. Dilaksanakan mulai hari ini sampai 3 hari kedepan dalam rangka HUT Proklamasi dan hari jadi Trenggalek, mudah-mudahan dapat memberikan makna yang cukup filosofis bagi kita semua,”pungkasnya (dik)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close