JAKARTA, PEWARTAPOS.COM – Dalam rangka mendukung pengembangan bisnis para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), FIFGROUP untuk pertama kalinya menghadirkan salah satu program yang ditujukan untuk meningkatkan branding dan penjualan produk UMKM binaannya, yaitu FIFestival 2023 yang berlangsung tanggal 31 Agustus sampai 1 September 2023 di Lapangan Parkir Ex-Blue Bird, Menara FIF.
Program ini menjadi bagian dari inisiatif FIFGROUP dalam mengimplementasikan aspek Environment, Social, and Governance (ESG) dan Sustainability khususnya dalam mencapai tujuan Sustainability Development Goals (SDGs) nomor 8 tentang Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.
Melalui FIFestival, diharapkan mampu mendorong kesempatan dan keberanian UMKM binaan dalam memiliki jiwa bersaing serta membuka kesempatan bagi para pelaku UMKM yang menjadi binaan FIFGROUP untuk menjajakan produknya.
Human Capital (HC), General Support (GS), Corporate Communication, Environment, Health, Safety, and Social Responsiblity (EHSSR), and Sustainability Director FIFGROUP, Esther Sri Harjati, menegaskan, FIFGROUP memiliki komitmen penuh dalam memberikan kontribusinya untuk pengembangan UMKM.
“Kita semua tahu bahwa UMKM merupakan tonggak perekonomian Indonesia. UMKM yang bertumbuh tentunya akan berdampak pada kebangkitan ekonomi di Indonesia. Untuk itu, kami berkomitmen penuh untuk menghadirkan berbagai program melalui pendekatan holistik yang diharapkan dapat memberikan dampak baik bagi para pelaku, salah satunya FIFestival,” kata Esther.
Sebelumnya, UMKM binaan FIFGROUP juga terlibat dalam kemeriahan FIFGROUP 34th LOCALICIOUS yang diselenggarakan tanggal 1-5 Juni 2023 di Lapangan Plaza Parkir Timur, Gelora Bung Karno. UMKM yang pernah terlibat dalam kegiatan tersebut menyebutkan program ini memberikan dampak positif bagi penjualannya.
Tidak seperti jualan sehari-hari, setiap berpartisipasi dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh FIFGROUP seperti LOCALICIOUS, sangat membantu meningkatkan penjualan. Hal itu diungkapkan oleh Cici Yohani yang menjajakan produknya dengan merek dagang Yoyobolen pada ajang FIFestival.
“Saya sangat bersyukur dengan inisiatif baik yang dilakukan oleh FIFGROUP melalui kegiatan FIFestival kali ini. Sebelumnya saya juga turut dilibatkan dalam ajang LOCALICIOUS yang diselenggarakan di Gelora Bung Karno, Senayan, di mana jualan saya laris manis saat mengikuti kegiatan tersebut. Besar harapan saya ini bisa membuka kembali peluang dagangan saya bisa terjual dengan laris manis kembali,”, tutur wanita yang akrab dipanggil Cici.
Pada ajang FIFestival kali ini, FIFGROUP menghadirkan 15 UMKM pilihan yang menawarkan produk-produk berkualitas. Hal ini mencerminkan keanekaragaman dan kreativitas UMKM binaan FIFGROUP. Platform FIFestival ini diharapkan juga membuka kesempatan bagi para pelaku UMKM dalam berinteraksi langsung dengan pelanggan potensial dan jaringan bisnis usahanya.
Mulai dari kuliner yang dimeriahkan oleh UMKM binaan dengan produk-produknya, yaitu Yoyobolen, Soto Betawi Bu Mudaiyah, Pecel Banyumas, Nasi Uduk Purbalingga, Sop Iga Bu Teti, Kacida Catering, Rebusan.id, Peyek dan Es Buah Bu Midatun, Roti Bu Linda, Anek Kue Jajanan Dhifa, Omayunk Cookies, Michili Food, dan Madu Amigo.
Tidak hanya kuliner, tetapi kegiatan ini juga menawarkan produk kerajinan tangan dari UMKM disabilitas binaan FIFGROUP, yaitu Yayasan Chesire Indonesia dan sejumlah UMKM internal karyawan FIFGROUP yang menjajakan aneka ragam cemilan dan jus buah.
Kehadiran Xibo Bike yang menawarkan Minuman Xi Bo Ba seharga seribu rupiah juga turut memeriahkan FIFestival kali ini dengan sejumlah promo menarik yang ditawarkan dari AstraPay.
Komitmen Kembangkan UMKM
Selain FIFestival, dukungan FIFGROUP terhadap pengembangan UMKM di Indonesia juga dilakukan melalui pelaksanaan program penyaluran dana bergulir yang telah dilakukan sejak tahun 2016 kepada 26 UMKM dengan nominal bantuan Rp 65 juta.
Kemudian dilanjutkan 2017 terdapat 35 UMKM dengan nominal bantuan Rp 124,5 juta, 2018 terdapat 67 UMKM dengan nominal bantuan Rp 152,5 juta, 2019 terdapat 97 UMKM dengan nominal bantuan sebesar Rp 298 juta, 2020 terdapat 54 UMKM dengan nominal bantuan Rp 206,5 juta, dan 2021 terdapat 524 UMKM dengan nominal Rp 1,4 miliar.
Total dana yang digulirkan sejak 2016-2021, lebih dari Rp 2,3 miliar kepada 803 pelaku UMKM. Sedangkan Tahun 2022, sebanyak 600 pelaku UMKM yang terdampak dengan total nominal dana yang digulirkan sebesar Rp 2 Miliar. Sehingga total penerima bantuan dana bergulir (2016-2022) sebanyak 1.353 UMKM dengan nominal bantuan sebesar Rp 4,2 miliar.
EHSSR and Sustainability Department Head FIFGROUP, Charles DW Simaremare, mengatakan, program ini berlanjut di tahun 2023 dengan tetap mengedepankan kolaborasi dengan Yayasan Grup Astra, Yayasan Non Astra, dan Pemerintahan dengan menargetkan penyaluran pembiayaan kepada 700 UMKM.
“Penyaluran dana bergulir ini dilakukan secara bertahap, di mana pada tahap pertama di bulan Mei FIFGROUP telah menyalurkan dana bergulir kepada 340 UMKM dan pada tahap kedua di bulan ini kepada 260 UMKM. Di tahap ke-3 akan dilakukan pada bulan Desember 2023 dengan target penyaluran dana bergulir kepada 134 UMKM,” tutur Charles.
Lebih lanjut, Charles menjelaskan, FIFestival menjadi keberlanjutan program agar UMKM binaan dapat berkembang dengan baik dari segi pemasaran produknya. FIFestival diharapkan dapat merangkul seluruh pengunjung dalam kegiatan seru dan edukatif.
Kegiatan ini akan dipenuhi oleh berbagai games interaktif dan tantangan menarik dengan hadiah senilai jutaan rupiah yang siap menanti pemenang. Tidak hanya menghadirkan peluang bisnis, FIFestival juga menghadirkan hiburan dan kenikmatan dalam satu paket yang tak terlupakan. (rls/joe)