PPID Goes To school, Wali Kota Madiun : Pendidikan Warga Kota Madiun Minimal Sarjana
MADIUN, PEWARTAPOS.COM – Menuju Madiun Kota edukasi, Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun terus menggali potensi disemua sektor, tidak terkecuali sektor pendidikan dan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
“Jangan sampai pembangunan Misi kita genjot sementara SDM masyarakat kota Madiun tertinggal,” kata Wali Kota Madiun Maidi saat menjadi narasumber acara Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) Goes To school Tahun 2024 di SMK Negeri 4 Kota Madiun, Senin (4/3/2024).
“Sebagai calon penerus generasi melenial harus disemangati karena hasil pembangunan yang akan melanjutkan generasi muda saat ini,” lanjut Maidi.
Menurutnya, generasi muda harus diberitau wawasan dan fisioner disemua sektor termasuk penguasaan IT, tentunya dengan dukungan dari masyarakat dan semua pihak hingga akan menjadi pembangunan yang berkelanjutan.
“Bukan pembangunan era saya saja, tetapi juga pada era kedepan sehingga semua kegiatan mencapai titik puncak kejayaan Kota Madiun,” ujar Maidi.
Wali Kota Madiun berkeinginan capaian pembangunan dan ratusan penghargaan yang diperoleh Pemkot Madiun dapat dipertahankan bahkan harus bertambah. Dan Kota Madiun menjadi Kota Edukasi barometer kota kota di Indonesia bahkan Internasional.
“Untuk itu generasi penerus harus diberi tantangan sejak dibangku pelajar dan harus bisa melewati tantangan. Saat ini, saya sebagai pemimpin harus bisa mencetak pemimpin yang lebih cerdas dan lebih pintar membawa Kota Madiun menuju tatanan Internasional,” tuturnya.
Untuk mewujudkan hal tersebut, Pemkot Madiun akan hadir ditengah tengah masyarakat membantu pelajar kurang mampu mulai dari SMP, SMA hingga beasiswa untuk Mahasiswa berprestasi.
“Di Kota Madiun sudah ada sekitar 1250 mahasiswa yang mendapat beasiswa. Dan ini akan terus berlanjut hingga masyarakat Kota Madiun minimal harus sarjana. Pandai tidak pandai harus sarjana,” pungkas Wali Kota Madiun.(lem).
