Hendy Siswanto Antisipasi ‘Kotak Kosong’ di Pilkada Jember 2024
JEMBER, PEWARTAPOS.COM – Petahana Bupati Jember, Hendy Siswanto, mengantisipasi kemungkinan munculnya kotak kosong dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Jember.
Menurut Hendy, masyarakat Jember sangat majemuk, sehingga kehadiran beberapa pasangan calon bupati dan wakil bupati (Bacabup-Bacawabup) diperlukan untuk mewakili keberagaman tersebut.
Hendy terus berusaha mendapatkan dukungan dari berbagai partai politik agar dapat kembali bersaing dalam kontestasi politik yang akan berlangsung pada 27 November 2024, sehingga tidak terjadi kotak kosong atau calon tunggal.
“Jangan sampai di Jember ini terjadi lumbung kosong, karena masyarakat Jember sangat majemuk. Tentunya demokrasi harus kita junjung tinggi,” ucap Hendy pada Senin (5/8/2024).
Hingga saat ini, Hendy baru mengantongi rekomendasi dari PDIP. Sementara beberapa partai lain telah memberikan rekomendasi kepada rival politiknya, Muhammad Fawait alias Gus Fawait.
Namun, PDIP Jember hanya memiliki 8 kursi di dewan, kurang 2 kursi dari syarat minimal 10 kursi untuk dapat mencalonkan diri.
Selain mendapatkan rekomendasi dari PDIP Jember, Hendy juga berusaha mendekati partai lain seperti Golkar, yang belum mengeluarkan rekomendasi untuk pasangan calon manapun. Golkar memiliki 6 kursi di DPRD Jember, yang dapat membantu memenuhi syarat pencalonan.
Sebagai bagian dari upaya politiknya, Hendy berencana menghibahkan aset negara berupa kantor yang selama ini digunakan PDIP Jember dengan status pinjam pakai. Namun, belum ada informasi mengenai langkah-langkah yang akan diambil Hendy untuk menarik dukungan dari partai lainnya.
Setelah mengunjungi Kantor DPC PDIP Jember kemarin, Hendy berencana mendesak dewan untuk menindaklanjuti surat permohonan hibah kantor tersebut. Selain itu, ia juga akan ke Jakarta untuk melengkapi persyaratan pendaftaran Pilkada.
“Selain ke dewan, saya juga akan ke Jakarta untuk melengkapi persyaratan Pilkada. Kan minimal 10 kursi. Akan kami lengkapi di sana, agar syarat pendaftaran bisa terpenuhi,” ujar Hendy.(nul)