EkonomiHeadline

LBP: Semen Hijau SIG Mengubah Industri Konstruksi dan Indonesia

Share Berita:

JAKARTA, PEWARTAPOS.COM – Inovasi PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) melalui kehadiran semen hijau dan produk turunannya, dinilai menjadi terobosan penting menuju industri konstruksi yang berkelanjutan, khususnya dalam mendukung pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Sebagai Perusahaan BUMN, SIG telah menyediakan produk bahan bangunan yang lebih rendah karbon dan berbagai solusi berkelanjutan, yang dihasilkan dari inovasi dan proses produksi yang lebih ramah lingkungan.

Alhasil, komitmen SIG melalui kehadiran produk semen hijau dan solusi-solusi berkelanjutan ini tersebut, mendapatkan apresiasi dari Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) di Jakarta, Jumat (9/8/2024).

LBP mengatakan, peran mewujudkan pembangunan berkelanjutan harus dilakukan semua kalangan, termasuk pelaku industri.

Mengomentari proyek pembangunan di IKN, LBP mengatakan, untuk mendukung rancang kota berkelanjutan, banyak aspek yang harus dipertimbangkan, termasuk pemilihan material yang mendukung desain kota berkelanjutan.

“Kita punya Perusahaan BUMN yang bergerak dalam industri bahan bangunan dan memiliki semen hijau atau semen ramah lingkungan seperti apa yang telah dilakukan oleh SIG. Ini langkah cerdas yang akan mengubah industri konstruksi dan Indonesia. Perlu dukungan dan komitmen Pemerintah agar bisa melahirkan inovasi-inovasi seperti yang telah dilakukan SIG. Karena itu, saya sangat mendukung penggunaan semen hijau di proyek-proyek Pemerintah seperti di IKN, karena ini akan menjadi contoh bagi daerah-daerah lain untuk juga mulai membangun secara berkelanjutan dan mempercepat target nol emisi Indonesia,” tegas purnawirawan Baret Merah itu, seperti disampaikan rilis dari SIG untuk pewartapos.com, Rabu (14/8/2024).

LBP menambahkan, inisiatif dekarbonisasi yang dilakukan SIG tersebut merupakan langkah konkret yang tak hanya mendukung pencapaian target Net Zero Emission yang dicanangkan Pemerintah, namun juga wujud nyata kepemimpinan emiten berkode saham SMGR ini sebagai industri strategis pendukung pembangunan Negara.

Menteri yang mendapat banyak kepercayaan dari Presiden untuk menyelesaikan proyek-proyek nasional itu juga telah meresmikan fasilitas pengelolaan sampah perkotaan menjadi bahan bakar alternatif (refuse-derived fuel/RDF) yang pertama di Indonesia di Cilacap, Jawa Tengah pada Tahun 2020 silam.

Dari fasilitas tersebut yang dioperasikan SIG melalui anak usahanya, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, Pemerintah Kabupaten Cilacap mampu mengatasi permasalahan sampah daerah dan SIG memperoleh bahan bakar alternatif yang lebih rendah karbon untuk substitusi batu bara. (joe)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close