Peristiwa

Dua Lakalantas Terjadi di Banyuwangi Dua Korban Sama-sama Patah Tulang

Share Berita:

BANYUWANGI, PEWARTAPOS.COM – Kurang dari empat jam, di wilayah Banyuwangi terjadi dua lakalantas di dua tempat yang berbeda. Akibat kejadian tersebut, korban sama-sama alami patah tulang dan kaki, Selasa (1/10/2024).

Kecelakaan lalulintas yang pertama adalah laka tunggal yang menimpa mobil Pickup Traga Nopol P-8048-GH, di Jalan Raya Banyuwangi, tepatnya di selatan Mapolsek Kabat, Masuk Dusun Krajan, Desa Pakistaji, Kecamatan Kabat.

Kanitlantas Polsek Rogojampi, Iptu Wahid Hasim, yang menangani kasus tersebut menjelaskan, pengemudi mobil Pikup adalah Deni Trio Anggoro (37) alamat Dusun Lampeji, Desa/Kecamatan Umbulsari, Kabupaten Jember.

Kedua penumpangnya bernama Faldi (20) alamat sama dengan sopir, dan Juhariyah (44) perempuan asal Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru.

“Laka tunggal itu terjadi sekira pukul 06.15 Wib,” terang Iptu Wahid Hasim.

Menurut keterangan beberapa saksi, awalnya mobil Pickup Traga tersebut melaju dengan kecepatan tinggi dari arah selatan ke utara.

Sesampainya di TKP, kendaraan tidak diketahui identitasnya yang berada di depan Pikup tersebut tiba-tiba mengurangi kecepatan.

Karena jarak yang sangat dekat, pengereman mendadak juga dilakukan oleh pengemudi Pikup, sehingga mengakibatkan mobil oleng ke kiri dan terguling.

“Akibat kejadian itu Juhariyah mengalami luka patah tulang tangan kiri, robek pelipis mata kiri serta luka robek pada jari telunjuk tangan kiri. Korban kemudian kita bawa ke Rumah Sakit PKU Rogojampi agar mendapat perawatan. Sedangkan Deni Trio Anggoro dan Faldi dalam keadaan sehat,” jelasnya.

“Selain itu, akibat insiden tersebut mobl Pikup Traga juga alami kerusakan dibagian depan dan samping,” pungkas Iptu Wahid Hasim.

Selanjutnya pada pukul 10.00 Wib, disusul lakalantas yang kedua antara Bus Medium KELLEN PUTRA Nopol D-7538-YU kontra sepeda motor Honda Scoopy ber-Nopol P-2199-QBB, yang terjadi di Jalan Raya Petahunan, Kecamatan Gambiran.

Kanitlantas Polsek Gambiran, Aiptu M. Basori menjelaskan, TKP tepatnya pas berada di Jembatan masuk Desa Jajag.

“Dari keterangan beberapa saksi, sebelum laka terjadi awalnya sepeda motor Honda Scoopy yang di kendarai oleh OOF (16) pelajar perempuan yang beralamat di Dusun/Desa Bulurejo, Kecamatan Purwoharjo, berjalan dari arah selatan menuju ke utara,” kata Aiptu M. Basori.

Diduga akibat hujan gerimis yang mengakibatkan jalan menjadi licin, tiba-tiba motor Scoopy tersebut jatuh tergelincir dan terpental di tengah jalan, lalu menghantam Bus Medium KELLEN PUTRA yang dikemudikan Hamzah Lukman Hakim (28) yang melaju dari arah berlawanan.

“Identitas pengemudi Bus Medium beralamat dari Desa Serah, Kecamatan Panceng, Kabupaten Gresik,” beber Aiptu M. Basori.

Insiden itu mengakibatkan OOF mengalami luka-luka dan patah pada kaki kiri, kemudian korban dilarikan ke Rumah Sakit Alhuda. Sedangkan Hamzah dalam keadaan sehat walafiat.

“Pasca kejadian, piket lantas lakukan olah TKP dan evakuasi kendaraan. Untuk kerugian materiil kendaraan diperkirakan sekitar Rp 1 juta,” tutup Aiptu M. Basori. (Kur).


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close