SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Dispora Jatim) mengeluarkan surat pemberitahuan kepada 11 ketua cabang olahraga anggota KONI Jatim, yang intinya akan menarik fasilitas latihan yang selama ini menjadi tempat latihan dan pembinaan atlet sehubungan dengan berakhirnya pelaksanaan Puslatda Jatim 100-V dan PON XXI Aceh-Sumatera Utara.
Dalam surat tersebut yang memuat 4 poin yang diantaranya Dispora Jatim akan menjalankan fungsinya sebagai SKPD yang terikat dengan Perda Nomor 8 Tahun 2023 tentang pajak daerah dan retribusi dalam rangka Pendapat Asli Daerah (PAD).
Untuk mencapai target PAD Dispora Jatim akan mengoptimalkan pemanfaatan barang milik daerah sehingga Dispora meminta segala aktifitas berupa latihan ataupun penggunaan asrama untuk dikembalikan kepada Dispora.
Surat yang ditandangani Kepala Dispora Jatim, M. Hadi Wawan Guntoro, tertanggal 4 Oktober 2024 tersebut, ditujukan kepada 11 ketua cabang olahraga, yakni Pengprov PJSI Jatim, Aquatik Jatim, POSSI Jatim, FPTI Jatim, Perpani Jatim, PASI Jatim, PABBSI Jatim, Forki Jatim, PTMSI Jatim, Persambi Jatim dan Perkushi Jatim. Surat yang hampir sama sebenarnya juga pernah dikeluarkan Kadispora Jatim, M Ali Kuncoro, 27 Oktober 2023. bernomor 426/27242/117.4/2023 perihal pemberitahuan pengosongan Gedung PJSI Jatim.
“Benar, kami sudah menerima surat tersebut,” aku Denny Trisyanto, Ketua Umum Perpani Jatim, dikonfirmasi pewartapos.com, Senin (14/10/2024).
Namun pendekar Kelatnas Indonesia Perisai Diri itu masih belum tahu lebih jauh maksud dari surat pemberitahuan dari Dispora Jatim tersebut. “Nanti akan konsultasikan dengan KONI Jatim sebagai induk cabang olahraga. Bagaimana dan apa maksud dan tujuan dari surat Dispora Jatim tersebut,” elaknya.
Namun yang menjadi bahan pemikiran mereka adalah bagaimana dengan penempatan alat-alat kelengkapan olahraga yang selama ini memang disimpan di fasilitas gedung yang milik Pemprov Jatim itu. “Kemudian bagaimana dan dimana atlet-atlet Jatim harus berlatih untuk mempertahankan prestasinya. Nanti kami akan koordinasi dengan KONI Jatim juga,” jawabnya singkat. (joe)