SAMPANG, PEWARTAPOS.COM – Luapan air sungai hingga ke area jalan dan persawahan menjadi malapetaka bagi dua bocah di Desa Kebun Sareh, Kecamatan Omben, Kabupaten Sampang, Madura.
Kedua bocah diketahui bernama AR (4) dan N (6) yang masih memiliki ikatan sepupu itu terseret luapan air sungai hingga nyawanya tak tertolong.
Informasi yang berhasil dihimpun, insiden itu terjadi saat keduanya bermain di sekitar sungai desa setempat pada Minggu (27/11/2022) sekitar 15.15 WIB.
Namun nahas, salah satu dari mereka terlalu minggir hingga akhirnya terseret arus yang kondisinya deras.
Salah satu bocah yang melihat sepupunya terseret arus berinisiatif untuk menolong tapi malah bernasib sama.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Asroni melalui Kasi Kedaruratan dan Logistik Mohammad Imam membenarkan insiden itu.
Menurutnya, kedua korban telah ditemukan oleh warga setempat yang sempat mencari keberadaannya pada pukul 16.30 dengan kondisi sudah tidak bernyawa.
“Untuk saat ini korban telah dibawa ke rumah duka,” ujarnya.
Ia menambahkan, memang kondisi sungai di desa setempat hari ini cukup tinggi dan alirannya deras akibat hujan yang mengguyur wilayah setempat sejak Sabtu (26/11/2022) kemarin malam.
“Air sungai hingga meluap ke sawah dan jalan raya desa,” tandasnya.
Atas kondisi itu, pihaknya berharap kepada masyarakat agar menghindari jalan yang tergenang luapan air sungai dengan memilih jalur lainnya.
“Begitupun para orang tua untuk melarang anak-anaknya bermain di luapan air sungai,” pungkasnya. (rud)