Jatim

Antisipasi Penimbunan, Tim Satgas Pangan Sidak Pasar Tradisional

Share Berita:

BLITAR, PEWARTAPOS.COM – Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperidag) Kota Blitar bersama Tim Satgas Pangan Polres Blitar Kota melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) 
di sejumlah Pasar Tradisional yang ada di Kota Blitar, Sabtu 21/10/2023.

Hal ini dilakukan oleh petugas gabungan untuk mengantisipasi adanya penimbunan beras di beberapa tempat. Selain melakukan pengecekan petugas gabungan juga memeriksa ketersediaan stok barang yang akan di jual oleh sang pemilik toko.

Begitu tiba di pasar Pon Kota Blitar, tim gabungan satgas pangan Polres Blitar Kota bersama disperidag langsung melakukan sidak di toko milik pedagang yang menjual beras. Disini petugas melakukan pengecekan serta pengawasan pendistribusian beras SPHP dari Bulog.

Kanit Tipiter Polres Blitar Kota Yanu Sukaito mengatakan, sidak tersebut dilakukan lantaran harga beras di pasaran masi mahal, untuk jenis beras medium saat ini di jual seharga Rp. 12.500 ribu rupiah per kilogramnya. Sedangkan untuk jenis beras premium di jual seharga Rp. 13.500 rupiah perkilogram. Sementara, untuk beras SPHP oleh pedagang di jual sesuai harga tertinggi eceran atau HET. Yakni, Rp. 10.900 rupiah perkilogram.

“Selain untuk memastikan ketersediaan pasokan beras tujuan sidak kali ini untuk mencegah adanya praktik penimbunan,” katanya.

Sebagai informasi, dengan kondisi saat ini diharapkan tidak menjadikan warga Panic BUYYING. Pasalnya, meski harga beras mahal, namun untuk ketersediaan stok beras di kota Blitar di pastikan masih aman.(dik)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close