HeadlineOlahraga

Atlet Panjat Tebing Jatim Rebut Emas Kejuaraan Dunia di Prancis

Share Berita:

SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Atlet Panjat Tebing Jawa Timur berhasil mengukir prestasi luar biasa di World Cup di Chamonix, Perancis, Minggu (9/7/2023). Pria itu adalah Rahmad Adi Mulyono yang berhasil menyabet medali emas kategori speed world record putra dengan catatan waktu 5,01 detik.

Atlet Pelatnas yang sudah jarang pulang ke Jawa Timur itu di final mengalahkan atlet asal Kazakhstan, Rishat Khaibullin, yang terpaut 0,05 detik. Sebelumnya Adi mengalahkan rekan senegaranya, Raharjati Nursamsa, di babak semifinal.

Raharjati Nursamsa akhirnya merebut perunggu setelah unggul 0,001 detik atas atlet asal Jepang, Jun Yasukawa yang mencatatkan waktu 5,324 detik.

Keberhasilan Adi merebut emas membuka jalan menuju ke Olimpiade 2024 di Paris. Namun ia juga perlu mengikuti ajang serupa guna menumpuk poin sebanyak mungkin.

“Hitungan poinnya, saya belum mendapat info, tapi emas di kejuaraan dunia ini membuka peluang Adi mengikuti kualifikasi Olimpiade. Sebab poin dari medali emas kejuaraan dunia ini cukup tinggi,” kata Ketua Umum FPTI Surabaya, Moh Effendi, kepada wartawan, Minggu (9/7/2023).

Pria yang akrab disapa Kriwul itu menambahkan, sebelumnya Adi mengikuti ajang serupa di Swiss dan Amerika Serikat namun saja hasilnya kurang memuaskan di dua ajang tersebut.

“Di Swiss (2 Juli 2023), Adi hanya menduduki urutan ke-10 dan di AS berada di peringkat sembilan (22 Mei 2023),” lanjut Effendi.

Adi merupakan atlet andalan Surabaya yang kini dipersiapkan mengikuti Puslatda Jatim proyeksi PON tahun depan. Kemunculan atlet berusia 22 tahun ini terlihat saat merebut emas Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) di Lamongan 2019 silam.

“Sejak Porprov 2019, grafik prestasinya terus naik. Ia kerap mengisi kursi Pelatnas sejak usia 17 tahun, berlanjut junior hingga dewasa. Adi juga jarang pulang ke Surabaya, untuk mengikuti Pelatnas jangka panjang program Olimpiade 2024,” Effendi menambahkan.

Prestasi Adi diharapkan terus bersinar hingga PON maupun Olimpiade mendatang sebab usianya masih relatif muda dan peluang untuk meningkatkan prestasi masih terbuka lebar. (ful)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close