Jatim

Banyuwangi Buka Rekrutmen CPNS 2024: 89 Formasi, 36 Nakes dan 53 Teknis

Share Berita:

BANYUWANGI, PEWARTAPOS.COM – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyuwangi kembali membuka rekrutmen Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dengan total 89 formasi yang terdiri dari 36 formasi untuk tenaga kesehatan (nakes) dan 53 formasi untuk tenaga teknis.

Proses seleksi rekrutmen dilakukan dengan ketat, transparan, dan akuntabel menggunakan tes berbasis online melalui computer assisted test (CAT) di Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Bupati Banyuwangi, Ipuk Fiestiandani, menegaskan bahwa dengan sistem ini, tidak ada peluang untuk menitipkan peserta agar lolos seleksi. Semua proses dilakukan secara transparan, berbasis CAT, sehingga tidak ada yang bisa melakukan intervensi.

“Kuncinya adalah mempersiapkan diri dengan baik. Jangan percaya pada orang yang mengklaim bisa membantu meloloskan jadi PNS. Jika ada yang mengaku bisa meloloskan dan meminta imbalan, segera laporkan ke kepolisian karena itu pasti penipuan,” tegas Ipuk Fiestiandani.

Untuk rekrutmen CPNS tahun ini, syarat bagi calon pelamar adalah memiliki Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) minimal 3,25 dengan program studi yang terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan (Pusdiknakes), atau Lembaga Akreditasi Mandiri Pendidikan Tinggi Kesehatan (LAM-PTKes).

Rekrutmen CPNS dengan standar minimal IPK tersebut telah diterapkan oleh Pemkab Banyuwangi sejak tahun 2014.

“Meskipun IPK bukan indikator utama kualitas SDM, setidaknya itu menjadi indikator awal. Namun, saya yakin banyak anak Banyuwangi yang bisa memenuhi syarat ini, karena data tahun-tahun sebelumnya menunjukkan hal itu,” jelas Bupati Ipuk.

Data dari Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan (BKPP) menunjukkan bahwa dalam dua tahun terakhir (formasi 2019 dan 2021), dari total 935 peserta yang lulus seleksi CPNS, sebanyak 684 (73%) di antaranya adalah putra-putri daerah Banyuwangi.

“Mayoritas pendaftar dan yang diterima sebagai PNS adalah putra-putri daerah Banyuwangi. Ini menunjukkan bahwa banyak anak Banyuwangi yang memiliki IPK di atas rata-rata,” tandas Ipuk.

Banyuwangi, menurut Bupati Ipuk, menargetkan memiliki PNS yang berkinerja tinggi. “Selain merekrut PNS dengan intelektualitas tinggi, kami juga membutuhkan CPNS dengan etos kerja yang baik agar pelayanan publik di Banyuwangi terus membaik,” paparnya.

Kepala BKPP Banyuwangi, Ilzam Nuzuli, menambahkan bahwa tahapan seleksi pendaftaran CPNS dibuka mulai 20 Agustus hingga 6 September 2024. Untuk informasi lebih detil, pendaftar bisa langsung mengakses situs Badan Kepegawaian Negara melalui https://sscasn.bkn.go.id.

Seleksi Kompetensi Dasar (SKD), mulai 16 Oktober hingga 14 November 2024. Sementara pelaksanaan Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) 9-20 Desember 2024. Usia peserta CPNS dibatasi paling rendah 18 tahun, dan paling tinggi 35 tahun pada saat melamar.

“Terkecuali bagi pelamar untuk jabatan dan kualifikasi dokter dan dokter gigi dengan pendidikan spesialis, batas usia paling tinggi 40 tahun,” urai Ilzam Nuzuli. (Kur).


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close