Dinas Kominfo Kabupaten Ngawi Adakan Bimtek Website Desa
NGAWI,SKO.COM – Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Ngawi mengadakan Bimtek Website Desa dan Penyerahan Apresiasi Pemenang Lomba Website Desa Tahun 2020, Selasa (10/11).
Sebelum pelaksanaan bimtek diadakan penyerahan apresiasi di Halaman Pendopo Wedya Graha Kabupaten Ngawi kepada pemenang Lomba Website Desa yang diserahkan langsung oleh Bupati Ngawi Ir. H. Budi Sulistyono bertepatan dengan Peringatan Hari Pahlawan ke-75.
Adapun pemenang Lomba Website Desa Tahun 2020, diantaranya:Juara 1 diraih oleh Desa Sambiroto Kecamatan Padas, Juara 2 diraih oleh Desa Dero Kecamatan Bringin. Juara 3 diraih oleh Desa Sambiroto Kecamatan Padas.Juara dengan kategori “Informatif” diraih oleh Desa Watualang Kecamatan Ngawi. Juara dengan kategori “Inovatif” diraih oleh Desa Kedungprahu Kecamatan Padas. Juara dengan kategori “Inspiratif” diraih oleh Desa Brangol Kecamatan Karangjati.
Selain juara diatas Dinas Kominfo juga turut memberikan apresiasi kepada desa Grudo Kecamatan Ngawi sebagai Juara terfavorit. Penghargaan juga diberikan kepada Desa Karangjati sebagai pelopor Implementasi OpenSID di Kabupaten Ngawi dan juga Komunitas Ngawi Astronomy Club sebagai Pegiat dalam bidang Astronomi di Kabupaten Ngawi.
Setelah acara penyerahan apresiasi Dinas Kominfo mengadakan bimtek website desa dengan tema “Membangun Citra Desa Berbasis SID” yang dilaksanakan di Notosuman Restaurant and Convention Hall Watualang. Bimtek tersebut diikuti oleh 73 Operator Website Desa aktif di Kabupaten Ngawi yang tersebar di 18 Kecamatan.
Dalam sambutan sekaligus membuka acara, Kepala Bidang Layanan e-Government, Agoest D. Irawan, S.Psi, M.MT mengapresiasi semangat operator website desa dalam menjalankan perannya sebagai ujung tombak penyelenggaraan informasi desa.
Target yang ingin dicapai dalam kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kapasitas operator desa dalam pengelolaan dan penyelenggaraan informasi publik. Membangun citra desa berbasis Sistem Informasi Desa (SID).
Kepala Seksi Pengembangan Ekosistem, Noor Soemadijo, SH. menambahkan bahwa perkembangan Web desa Kabupaten Ngawi luar biasa, bahkan web desa di Kabupaten Ngawi paling banyak dan aktif, saat ini sudah ada 73 website desa.
Selanjutnya dari wartawan utama Dewan Pers dan Redaktur Pelaksana Harian Berita Jatim, Teddy Ardianto Hendrawan, S.Sos. memberikan materi Bimtek bahwa cara menulis berita desa yang bagus dan benar akan mempengaruhi kualitas website resmi pemerintahan desa.
Karena sebuah website desa di buat bukan hanya untuk informasi bagi masyarakat desa saja, tetapi juga sebagai informasi umum bagi masyarakat luas dimana saja di seluruh dunia.Operator website desa perlu juga belajar mengelola website desa yang baik dan benar, terutama sekali dalam hal menulis berita.
Acara ditutup dengan pemaparan tentang Sistem Informasi Desa oleh Didik Murzalim, S.Pd, perangkat desa Karangjati. SID adalah suatu sistem yang dapat digunakan untuk mendukung layanan administrasi desa yang berbasis elektronik, sehingga akan mempermudah layanan administrasi di desa. Selain itu SID dapat difungsikan sebagai website desa, mempublikasikan pembangunan dan potensi desa masing-masing agar Desa di Kabupaten Ngawi semakin dikenal luas di kancah nasional maupun internasional kaitannya dengan keterbukaan informasi publik.*