SURABAYA, PEWARTAPOS.COM- DPRD Provinsi Jatim menyatakan siap mengawal permasalahan sengketa tanah antara masyarakat desa Sadar Tengah Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto dengan perusahaan kertas PT Tjiwi Kimia.
Hal itu disampaikan anggota DPRD Jawa Timur, Hadi Dediansyah usai melakukan audiensi dengan warga Sadar Tengah di ruang Banmus Gedung DPRD Jawa Timur, Kamis (13/7/2023).
“Hari ini DPRD Jawa Timur menerima rombongan warga desa Sadar Tengah Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto yang menyampaikan aspirasi dan keluh kesah terkait permasalahan sengketa tanah dengan perusahaan kertas PT Tjiwi Kimia,” ujar Cak Dedi panggilan akrabnya.
Mereka, kata Cak Dedi merasa sangat dirugikan dengan adanya permasalahan ini. “Namun demikian kami di DPRD yang bertindak sebagai vasilitator akan terus berupaya semaksimal mungkin untuk mengawal dalam proses penyelesaian persoalan ini,”ujarnya.
Antara yang terkait masyarakat dengan PT Ciwi ini sementara ini pihaknya baru menerima. Oleh karena itu saat ini pihaknya akan menunggu kelengkapan berkas terkait bukti-bukti dari pihak masyarakat desa Sadar Tengah Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto ini agar selanjutnya bisa segera ditindaklanjuti.
“Sementara ini, kami masih menerima laporan sepihak dari warga Mojoanyar untuk selanjutnya kami tunggu kelengkapan berkas-berkas bukti terkait data-data pendukungnya terjadinya kerugian yang mereka alami. Jika seluruh berkas sudah dilengkapi maka kami akan segera memanggil seluruh pihak yang terkait karena bagaimanapun persoalan ini dapat diselesaikan ketika semua komponen dihadirkan,” tegas Dedi.
Dedi berharap permasalahan ini dapat segera terselesaikan dan seluruh pihak tidak ada yang merasa dirugikan. “Kita akan segera agendakan pertemuan selanjutnya agar permasalahan terselesaikan dan seluruh pihak tidak ada yang merasa dirugikan,” ungkap anggota Komisi E DPRD Jawa Timur ini.
Pada kesempatan yang sama pendamping hukum warga Mojoanyar Sulistomo mengapresiasi upaya DPRD Provinsi Jawa Timur yang mau memfasilitatori seluruh pihak yang terkait dengan permasalahan ini.
“Kami berterimakasih kehadiran kami diterima dengan baik oleh DPRD Jatim. Kami harap DPRD Jatim juga dapat membantu kami menemukan solusi yang tepat terkait permasalahan ini sehingga jika memang ada yang salah harus segera ditindak tegas,” tutur Bambang.(rls)