Empat Nama Calon Rektor UM Surabaya 2024-2028
Siapa yang Akan Mengemudikan Masa Depan Akademis?
SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Proses pemilihan rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) untuk periode 2024-2028 telah memasuki fase krusial. Pada Kamis, 3 Oktober 2024, rapat senat berlangsung untuk menghitung suara dari para anggota senat, sebagai langkah awal dalam memilih pemimpin baru yang akan menggantikan Dr. Sukadiono, MM.
Dr. Dwi Songgo Panggayudi, perwakilan Fakultas Ekonomi dan Bisnis dalam senat, menjelaskan mekanisme pemilihan yang melibatkan setiap anggota senat untuk mencalonkan tiga nama. Nama-nama tersebut kemudian dikelompokkan berdasarkan fakultas dan diteruskan ke Komisi Pemilihan Rektor (KPR) untuk ditabulasi.
Dalam pengumuman KPR, terungkap lima nama kandidat. Di posisi teratas, Dr. M. Ridlwan M.Pd. yang saat ini menjabat Wakil Rektor I mendapatkan 7 rekomendasi, diikuti oleh Dr. Mundakir, SKep,Ns.,MKep, Wakil Rektor IV 6 rekomendasi. Tiga nama lainnya—Dr. Nur Mukaromah, Dr. dr. Muhammad Anas SpOG, dan Dr. Thoat Setiawan M.HI—mendapatkan nilai yang sama 4 rekomendasi. Namun, Dr. Thoat memilih untuk mundur demi menjaga stabilitas dan suasana kampus.
Kini, empat nama yang tersisa—Dr. M. Ridlwan, Dr. Mundakir, Dr. Nur Mukaromah, dan Dr. dr. Muhammad Anas—akan diusulkan untuk mengikuti tes fit and proper di Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim. Hasil dari tes ini selanjutnya akan dikirimkan ke Majelis Pendidikan Dikti PP Muhammadiyah untuk menentukan satu nama sebagai rektor baru.
Dr. Songgo menekankan pentingnya pemimpin yang bijaksana dan mampu mengakomodasi kepentingan semua pihak di UM Surabaya. Ia berharap rektor terpilih dapat menjaga hubungan baik antar fakultas dan mendukung konsultasi terbuka antara pimpinan dan anggota kampus.
Dengan harapan besar untuk masa depan, UM Surabaya menanti keputusan penting ini, yang akan menjadi kunci dalam mengarahkan visi dan misi universitas ke depan. Siapa di antara empat kandidat ini yang akan memimpin? Hasil pemilihan dan fit and proper test di PWM Jatim akan segera terungkap. *