Gubernur Jatim Resmikan 68 Huntara di Blitar
BLITAR, PEWARTAPOS.COM – Gubernur Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa meresmikan 68 hunian rumah sementara (huntara) untuk para korban terdampak bencana tanah gerak di Kecamatan Panggungrejo dan Kecamatan Kademangan, Kabupaten Blitar, Kamis, 25/01/2024.
Diketahui, huntara dibangun dari dana Belanja Tidak Terduga (BTT) APBD Provinsi Jawa Timur TA 2023. Berdasarkan data dari BPBD Kabupaten Blitar, ada 118 warga yang membutuhkan huntara karena tempat tinggal mereka masuk zona berbahaya sebagai permukiman akibat tanah gerak.
Dalam sambutannya Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, bahwa pembangunan Huntara ini adalah langkah strategis pemerintah untuk memberikan perlindungan dan keselamatan, terutama bagi warga Kabupaten Blitar di wilayah selatan yang rentan terhadap permasalahan tanah gerak.
“Pembangunan Huntara ini merupakan bentuk perhatian serius dari Pemerintah Kabupaten dan Provinsi, ditempatkan di atas lahan Pemerintah Kabupaten Blitar. Saya hadir hari ini untuk secara resmi meresmikan Huntara ini,” katanya.
Khofifah juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan dan kehati-hatian dalam menghadapi segala cuaca. Karena sesuai dengan data wilayah Jawa Timur, Kabupaten Blitar termasuk wilayah yang sering menerima curah hujan dengan intensitas tinggi yang bisa mengakibatkan tanah longsor.
“Saya minta kepada seluruh masyarakat untuk berhati-hati serta lebih waspada dalam menyikapi cuaca ekstrem” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Sekertasi Daerah Kabupaten Blitar Izul Marom juga menyampaikan rasa terima kasih kepada Gubernur Jawa Timur dan seluruh jajaran yang turut serta ikut meresmikan Huntara ini.
“Trimakasih kepada Gubernur Jatim dan seluruh jajaran yang sudah berkenan hadir untuk meresmikan huntara,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, untuk rincian alokasi Huntara mencakup 47 unit di Desa Balerejo, 11 unit di Desa Maron, Kecamatan Kademangan, dan 10 unit di Desa Kalitengah.
Lebih lanjut masih kata sekda, dalam kegiatan ini Gubernur Jawa Timur juga meresmikan Jembatan Resapombo yang ada di Kecamatan Doko, Kabupaten Blitar. Hal ini menandakan komitmen pemerintah terhadap pembangunan infrastruktur guna mendukung kesejahteraan masyarakat. (dik).