Gubernur Khofifah Kukuhkan Majelis Pengurus ICMI Jatim 2021-2026
SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Gubernur Provinsi Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melantik dan mengukuhkan Majelis Pengurus ICMI Jatim masa khidmat 2021-2026 pada Sabtu (05/03/22) yang bertempat di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah menjelaskan pada periode Maret – September 2021 Pemprov Jatim telah berhasil berkontribusi dalam menurunkan tingkat kemiskinan nasional hingga 30%. Sehingga menurut BPS, terdapat 313.000 masyarakat yang sudah terentaskan dari kemiskinan.
” Selain itu, jumlah desa tertinggal di Jatim juga semakin menurun. Pada tahun 2019 ada 344 desa masuk kategori tertinggal. Namun pada tahun 2020 jumlah tersebut berkurang menjadi 3 desa. Dan Juli tahun 2021 lalu Jawa Timur sudah bebas desa tertinggal,” ujar Khofifah.
Selain itu, Pemprov jatim juga telah menorehkan prestasi sebagai produsen padi terbesar di Indonesia pada Desember 2021. Khofifah menyampaikan capaian Pemprov ini dengan harapan dapat dijadikan sebagai referensi pada saat ICMI Jatim menggelar rapat kerja terutama terkait penurunan kemiskinan saat pandemic Covid-19.
Pelantikan pengurus ICMI ini dihadiri oleh Wakil Ketua Umum ICMI Pusta, Priyo Budi Santoso, Ketua DPRD Provinsi Jawa Timur, Kusnadi dan Pj Sekdaprov Jatim, Wahid Wahyudi.
Gubernur Khofifah berharap Priyo Budi Santoso selaku Waki Ketua Umum Bidang OKK ICMI Pusat lebih sering datang ke Jatim untuk memberikan penguatan, tidak hanya kepada ICMI Jatim.
Khofifah juga mengungkapkan bahwa di Jakarta sudah mulai ada yang mogok jualan daging karena harga mulai naik. Jawa Barat dan sebagian Banten juga mengalami hal yang sama. Di Jawa Tengah harga daging juga mulai naik. Sedang di Jawa Timur suplai dan harganya masih stabil.
Berdasarkan data BPS tahun 2021, sapi potong di Jawa Timur ada 4,8 juta ekor. Jawa Timur juga punya BBI (Balai Besar Inseminasi) Buatan, yang memungkinkan bisa memberikan percepatan budidaya pada peternak. Tidak hanya sapi, tapi peternak yang lain juga bisa.
Di tempat kedua ditempati Jawa Tengah dengan jumlah sapi potong 1,8 juta ekor, kemudian Sulawesi Selatan 1,4 juta ekor, NTB 1,2 juta ekor, dan NTT 1,1 juta ekor.
Dalam pelantikan ICMI Jatimini Priyo Budi Santoso juga menyerahkan bendera petaka kepada Ketua ICMI Jatim, Ulul Albab.
“Saya berpesan agar bendera ini dikibarkan sampai ke pelosok. ” ungkap Priyo Budi Santoso saat menyerahkan bendera petaka ICMI Jatim.
Mantan wakil ketua DPR RI periode 2009-2014 ini juga mengaku sangat bahagia karena bisa bertemu lagi dengan Khofifah yang pernah duduk bersama di parlemen. Bahkan, Khofifah pernah menjabat Mensos RI dan kini jadi gubernur dengan catatan prestasi luar biasa. Untuk itu, ICMI Jatim akan mendukung program-program Khofifah.
Sementara itu, Ketua ICMI Jatim Ulul Albab mengatakan bahwa setelah dilantik dan dikukuhkan ia akan segera menggelar rapat kerja.
“Rapat kerja sangat penting untuk menyusun program ICMI Jatim hingga lima tahun ke depan,”tandas Ulul Albab.