EkonomiHeadlinePolitik

Hunian ASN dan Personil Hankam di IKN Juga Sudah Siap

Share Berita:

PENAJAM PASER UTARA, PEWARTAPOS.COM – Persiapan menuju perpindahan ibu kota dari Jakarta ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Penajam Paser Utara, terus dikebut dan dalam kunjungan kesekian kalinya Presiden Joko Widodo, Jumat (1/3/2024), melakukan seremoni penyelesaian akhir atau topping off hunian Aparatur Sipil Negara (ASN) dan personel pertahanan keamanan (hankam). Selain itu Presiden juga melakukan peletakan batu pertama pembangunan Bank Kaltimtara dan Gedung BPJS Kesehatan.

“Saya ke sini salah satunya untuk memastikan bahwa tower untuk ASN kita, untuk hankam itu bisa selesai dengan tepat waktu,” ujar Presiden kepada awak media usai acara.

Menurut Presiden Jokowi, sebanyak 12 tower hunian dijadwalkan selesai bulan Juni, diikuti oleh 21 tower tambahan pada bulan September, dan 14 tower lagi pada bulan November 2024. Total keseluruhan, akan ada 47 tower yang selesai pada akhir November 2024.

“Pergeseran ASN dan hankam ke sini itu sudah bisa dimulai bulan Juni,” ungkap Kepala Negara.

Presiden Jokowi menambahkan, meskipun ini merupakan proyek jangka panjang, penting untuk memulai dan memastikan bahwa setiap tahap dapat diselesaikan tepat waktu.

Lebih lanjut, Presiden menyebut bahwa topping off merupakan simbol bahwa pembangunan hunian telah mencapai tahap yang signifikan dan bahwa struktur utama bangunan telah selesai. Ini menandai langkah besar dalam upaya pengembangan Ibu Kota Nusantara sebagai pusat pemerintahan baru Indonesia.

Sementara mantan Walikota Solo dan Gubernur DKI Jaya itu juga menyatakan bahwa pembangunan Bank Kaltimtara tidak hanya merupakan langkah penting dalam memajukan sektor keuangan di Kalimantan tetapi juga bagian dari visi lebih luas untuk transformasi ekonomi Indonesia.

“Memang kita konsepkan bahwa di sini adalah akan menjadi ekonomi baru, akan menjadi transformasi ekonomi Indonesia sehingga semuanya memang harus masuk ke digital banking,” ujar Presiden Jokowi.

Bank Kaltimtara yang memiliki modal terbesar di antara bank-bank pembangunan daerah (BPD) di Tanah Air, diharapkan dapat membentuk konsorsium dengan BPD lain di Kalimantan dan berfungsi sebagai koordinator untuk meningkatkan kekuatan modal dan daya saing.

Selain itu, Presiden juga mendorong kerja sama antara Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan Bank Kaltimtara untuk bersinergi dalam memberikan layanan keuangan, terutama untuk mendukung usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dan pembangunan di daerah, dengan harapan untuk memperkuat ekonomi Kalimantan. (joe/BPMI Setpres)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close