SIDOARJO, PEWARTAPOS.COM- Bertempat di Kolam pancing “Tanggul Rejo” Tambakrejo, Kec. Waru, Kabupaten Sidoarjo, Sabtu pagi (8/6/2024) Dinas Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jatim menggelar Wisata Mancing dengan tema “Penguatan Destinasi Melalui Inovasi Produk Daya Tarik Wisata”.
Dalam pelaksanaannya, Wisata Mancing ini sinergi dengan DPRD Provinsi Jatim dengan tema “Penguatan Destinasi Melalui Inovasi Produk Daya Tarik Wisata”, diikuti 175 peserta.
Ketua Panitia yang juga Kepala Bidang Destinasi Pariwisata, Dra.Susiati,MM mewakili Kadisbudpar Jatim Evy Afianasari ST, MMA, dalam laporannya mengatakan kegiatan ini bukan hanya untuk saling mengenal atau silaturrahmi, tetapi juga membangun jejaring. “Karena ini ada dari berbagai daerah, kota yang hadir pada komunitas mincing disini,” ujarnya.
Juga sebagai upaya Dinas Kebudayaan Pariwisata Provinsi Jawa Timur dalam memperkenalkan destinasi sport tourism dalam bentuk aktivitas mancing.
Selain itu sinergi dengan DPRD Provinsi Jatim khususnya Fraksi Partai Golkar yang diketuai Bapak Blegur Prijanggono, SH. Sebagai Amanah yang diberikan kepada wakil rakyat di Jawa Timur, turut memfasilitasi kegiatan bermanfaat bagi masyarakat seperti kegiatan mancing ini.
Diharapkan untuk lebih mengenalkan potensi wisata memancing yang dimiliki oleh Sidoarjo kepada masyarakat luas, baik dari dalam maupun luar daerah.
Memperluas Jejaring
DENGAN digelarnya acara ini, mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk mempererat tali persaudaraan, memperluas jejaring kerja sama, dan terus mengembangkan potensi wisata yang dimiliki oleh Sidoarjo dan Jawa Timur.
Sidoarjo masuk kedalam kawasan strategis pariwisata provinsi dengan potensi luar biasa yang dimiliki saat ini harus terus dikembangkan, yaitu bisa saja berkolaborasi dengan para pegiat mancing.
Demikian dikemukakan Kepala Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, Evy Afianasari, S.T., M.M.A. yang disampaikan Kepala Bidang Destinasi Pariwisata, Dra.Susiati,MM pada Gelar Wisata Mancing tanggal 8 Juni 2024 Kabupaten Sidoarjo
“Jawa Timur memiliki spot-spot mancing potensial. semoga ke depannya mancing sebagai sport tourism ini bisa menjadi alternatif dan digemari masyarakat dalam berwisata,” ujarnya.
Wisata memancing bukan hanya sekadar kegiatan rekreasi, tetapi juga merupakan sarana untuk menjaga kelestarian lingkungan perairan. Melalui kesadaran dan kepedulian kita semua, kita dapat berperan aktif dalam pelestarian ekosistem perairan yang semakin penting di era ini. (iz)
