Ekonomi

ITPC Lagos : Nigeria Minati Bulu Mata Dan Rambut Palsu Unggulan Purbalingga

Share Berita:

PURBALINGGA, SKO.COM – Kementrian Perdagangan (Kemendag) melalui Indonesian Trade Promotion Center (ITPC) Lagos, Nigeria menggelar penjajakan kesepakatan bisnis (Business Matching) pada Jumat (10/12/21). Kesepakatan ini merupakan kerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah yang dilaksanakan secara virtual.

Kepala ITPS Lagos, Hendro Jonathan dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa kegiatan business matching ini bertujuan untuk memperkenalkan produsen produk bulu mata, rambut palsu, dan hair extension berkualitas dari Purbalingga khususnya kepada para pembeli dan investor Nigeria dari negara bagian Lagos, Abuja dan Delta.

“Sebagai  upaya  mendorong  ekspor  produk  bernilai  tambah, kali  ini para produsenbulu  mata, rambut  palsu,  dan hair  extensiondari  Indonesia  dapat  memperkenalkan  produk-produk  mereka, menjalin  kerja  sama  dagang,  dan mengekspansi  bisnis  mereka  ke  Afrika  Barat,  khususnyakeNigeria.  Dari  sisi  produknya  sendiri,  para produsenyang  bergabung  di business  matchingkali  ini telah ekspor ke sejumlah negara, sehingga kualitas produk mereka tidak perlu diragukan,” ujar Hendro.

Kerjasama ini diikuti oleh 4 perusahaan asal Purbalingga yakni, produsen bulu  mata PT. Bintang  Mas  Triyasa, PT.  Mahkota  Triangjaya, PT.  Rosa  Sejahtera  Eyelashes, produsen rambut palsu UKM Kencana  Sejahtera  Mandiri,  serta lima  calon  pembeli  dari  Nigeria.

Lebih lanjut Hendro menjelaskan bahwa keunggulan produk bulu mata dan rambut palsu dari Indonesia memiliki kualitas yang bagus dikarenakan bahan baku yang digunakan merupakan rambut asli yang kemudian dijadikan rambut palsu dengan kualitas akhir yang terstandarisasi. Selain itu, faktor sumber daya tenaga kerja yang terampil dalam menyusun bulu mata dan rambut palsu juga menjadi nilai tambahan tersendiri atas kualitas produk yang dipasarkan.

Pada  pertemuan  ini,  para  calon  pembeli  dari  Nigeria  menunjukkan  ketertarikan  dengan  produk-produk  unggulan Purbalingga  tersebut.  Mereka  bertukar  kontak dan  berdiskusi dengan  para produsen bulu mata dan rambut palsu Purbalingga terkait sejumlah hal, di antaranya pengiriman katalog dan sampel, kapasitas produksi, serta kemungkinan mengunjungifasilitas produksi bulu mata, rambut palsu, dan hair extension di Purbalingga.

Hendro melihat, produk bulu mata, rambut palsu, dan hair extension Indonesia sangat berpeluang untuk terus didorong ke pasar Nigeria. Pada 2020, Nigeria akan mengimpor produk bulu mata, rambut palsu, dan hair extension hingga senilai USD 573 juta. Sementara itu, impor Nigeria dari Indonesia untuk produk-produk tersebut baru mencapai USD 295 ribu.

“Peluang pasar bagi produk-produk buatan Indonesia tersebut masih sangat terbuka lebar. Sekitar 70  persen  perempuan  Nigeria  berusia  di  atas  17  tahun  menggunakan  produk  bulu  mata,  rambut palsu,  dan hair extensiondalam keseharian mereka. Kami  mengajak  para produsen  dan eksportir bulu  mata,  rambut  palsu,  dan hair  extensionIndonesia untuk  semakin  memanfaatkan  peluang pasar yang besar ini,”pungkas Hendro.


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close