TRENGGALEK, PEWARTAPOS.COM – Diduga tak bisa menguasai laju kendaraannya, mobil Suzuki Ertiga bernomor polisi AG 1180 YO yang dikemudikan Aggris Soedarbo, warga Trenggalek menabrak mobil lain, L 300 Station Wagon yang dikemudikan Mulyono (45), warga setempat dari arah berlawanan, Minggu, (2/10/2022).
Kejadiannya berlangsung di jalan raya Trenggalek – Tulungagung, tepatnya di samping pemakaman umum Desa Ngetal Kecamatan Pogalan. Akibat kecelakaan itu dua penumpang Ertiga serta sopir jadi korban. Sedangkan enam orang penumpang mobil L 300 yang ditabrak juga mengalami luka serius dan kini dirawat di RSUD dr Soedomo Trenggalek.
Kapolres Trenggalek, AKBP Alith Alarino melalui Kanit Laka Lantas Iptu Singgih membenarkan kejadian tersebut.
“Saat itu pukul 15.30 WIB memang situasi jalan sedang ramai dan sedikit basah akibat hujan,” ungkapnya.
Tiba-tiba, masih keterangan Iptu Singgih, mobil Ertiga yang berjalan dari arah Tulungagung menuju Trenggalek melaju dengan kecepatan tinggi.
“Dimungkinkan jalan itu licin,” terangnya.
Namun, Anggris Soedarbo tampaknya kurang waspada sehingga tidak menguasai kemudi mobil Ertiga sehingga mobil merangsek ke jalur kanan hingga berlawanan arah.
“Mobil oleng ke kanan dan berpapasan dengan laju kendaraan L 300 yang dikudilan Mulyono,” lanjutnya.
Adu banteng dua mobil tersebut tak bisa dihindarkan.
“Suaranya sangat keras hingga kami semua kaget,” kata Ali warga setempat.
Hingga kini evakuasi terhadap korban dan bangkai kendaraan masih ditangani unit Laka Lantas Polres Trenggalek.
“Semua penumpang sudah kita bawa ke RS guna pertolongan pertama dan mengalami luka-luka,” pungkas Iptu Singgih. (ham)