SURABAYA, PEWARTAPOS.COM- Ketua DPRD Jatim Kusnadi, SH, MH menyatakan keinginannya untuk mengembangkan potensi daerah di Jawa Timur yang selama ini kurang mendapat perhatian. Sehingga pemerataan pengembangan wilayah dapat terjadi.
“Event-event Jawa Timur atau nasional dapat ditempatkan di daerah yang selama ini kurang mendapat perhatian,” kata Kusnadi saat menerima audiensi Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Jatim di Gedung DPRD Jatim, Jum’at (29/7/2022).
Seperti Magetan, kata Kusnadi, selama ini yang dikenal hanya Telaga Sarangan. “Padahal disana banyak potensi yang dapat dikembangkan untuk wisata,” paparnya.
“Apalagi Bupati Magetan Pak Suprawoto concern terhadap PWI dan wartawan. Ia mantan pejabat Kominfo,” tambahnya.
Dengan perhatian kita seperti menempatkan event di Magetan misalnya, maka persiapan pembangunan infrastruktur dapat dilakukan, dapat dianggarkan. Demikian juga peran pihak swasta dapat dilibatkan.
“Dengan demikian siklus perekonomian dapat berjalan secara merata. Pemerintah atau pihak lain menyiapkan atau membangun infrastruktur, mengadakan event, sedangkan masyarakat dapat mengembangkan dan menikmati secera ekonomi,” ujarnya.
Selama ini event Jawa Timur atau Nasional seringkali ditempatkan di daerah yang sudah bagus seperti Surabaya, Malang, Jember dan Banyuwangi. Sedangkan daerah lain masih kurang mendapat perhatian.
Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim mengapresiasi keinginan Ketua DPRD Jatim soal pemerataan daerah tersebut. PWI Jatim sependapat. Menurut Lutfil Hakim, kegiatan PWI Jatim juga ditempatkan di daerah secara bergiliran.
“Seperti Peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tingkat Jawa Timur yang biasanya ditempatkan di Kota Surabaya, maka tahun 2022 ini kami tempatkan di Kabupaten Lamongan,” ujar Lutfil Hakim. Demikian juga nantinya dan kegiatan lainnya.
Pada peringatan HUT Provinsi Jatim Oktober 2022 ini menurut Lutfil Hakim, ada rencana kegiatan FGD dari PWI se wilayah Mataraman yang bisa ditempatkan di Kabupaten Magetan. (sa)