Ketua Satgas Covid 19 Jatim Pantau Penerimaan Jemaah Haji Debarkasi Surabaya
SURABAYA, PEWARTAPOS. COM – Jemaah haji kelompok terbang ( kloter ) 3 asal Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur dengan menggunakan pesawat nomor penerbangan SV 5006 tiba dengan selamat di Bandra Udara Internasional Juanda Surabaya senin (18/7/2022.
Dari Bandara Internasional Juanda dengan menggunakan 11 bus, 446 orang Jemaah haji asal Kabupaten Bojonegoro beserta 4 orang petugas tiba di Asrama Haji Dembarkasi Surabaya pukul 11.10 WIB.
.
Pangdam V/Brawijaya Mayjend TNI Nurchahyanto sebagai Ketua Satgas COVID 19 Jatim hadir melakukan pengecekan pada beberapa titik layanan di gedung Muzdalifah. Dalam kunjungannya ia menyampaikan bahwa proses penerimaan jemaah sudah sesuai dengan prosedur.
“Sesuai dengan arahan Gubernur, proses sudah sesuai dengan prosedur. Alhamdulillah berjalan lancar dan terkendali,” tuturnya.
Dengan pelaksanaan pemeriksaan swab, ia harapkan kondisi ini seluruh jamaah dalam kondisi sehat dan dapat kembali ke daerah masing-masing.
Kepala KKP Kelas 1 Surabaya, Slamet Mulsiswanto menjelaskan prosedur pemeriksaan dengan swab adalah untuk memastikan kondisi jemaah dan tindakan yang diperlukan saat kembali ke daerah.
Ia harapkan hasil seluruh test swab negatif. Jika terdapat jemaah yang terindikasi sakit, maka akan dilakukan pemeriksaan lebih lanjut bahkan dapat dirujuk ke rumah sakit.
Dan jika jemaah terkonfirmasi positif, maka Pemprov Jatim memberikan layanan 1 orang positif covid akan menggunakan 1 kendaraan untuk kembali ke daerahnya untuk selanjutnya menjalani prosedur isolasi dibawah pengawasan Dinas Kesehatan setempat .
Abdul Haris, Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya, menuturkan bahwa Asrama Haji Debarkasi Surabaya menjadi debarkasi yang berbeda dari debarkasi lainnya. Ia menyebutkan salah satu pembeda dari debarkasi lainnya, Asrama Haji Debarkasi Surabaya memberikan makanan dan snack serta masker untuk jemaah saat tiba di gedung penerimaan. Ia harapkan layanan ini menjadi layanan yang membantu memulihkan kondisi fisik jemaah yang baru terbang dari Jeddah.
Ia juga sampaikan bahwa PPIH Debarkasi Surabaya terus melakukan evaluasi terhadap layanan jemaah haji sebagai Pelaku Perjalanan Luar Negeri dengan penerapan protokol kesehatan pada saat penerimaan jemaah di asrama. Seluruh rangkaian pemeriksaan kesehatan tetap dilayankan tanpa terkecuali oleh seluruh tim yang terintegrasi dari Pemprov Jatim, TNI, Polri, dan PPIH Debarkasi Jatim.
Dan hari ini kloter 4 dari Kabupaten Lamongan pun tiba di Asrama Haji Debarkasi Surabaya pada pukul 15.40 WIB. Ketua kloter 4, Kholid saat ditemui menyampaikan bahwa terdapat 2 orang jemaah dalam kloter 4 yang wafat di tanah suci.
“Tercatat Bawuk Karso Sanirun, perempuan berumur 58 tahun meninggal pada tanggal 13 Juni 2022 di Madinah. Sedangkan Makhulah Samiran Pirak, perempuan berumur 55 tahun wafat di Arofah pada 8 Juli 2022. Keduanya meninggal karena sakit,” tuturnya.
Dan mengenai hasil swab pada kloter 3 dan kloter 4, Abdul Haris Sekretaris PPIH Debarkasi Surabaya menyampaikan ada jemaah yang terkonfirmasi positif.
“Jadi ada 2 orang terkonfirmasi positif covid pada kloter 3 dan ada 4 orang pada kloter 4”, ujar Abdul Haris. (*)