Kirab Maskot Si Busok dan Si Jalih Sukses Tarik Antusiasme Masyarakat
SUMENEP, PEWARTAPOS.COM – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar kirab maskot Si Jalih dan Si Busok untuk Pilkada serentak tahun 2024, yang mencakup pemilihan gubernur dan wakil gubernur Provinsi Jawa Timur serta pemilihan bupati dan wakil bupati Sumenep. Acara ini berlangsung di depan keraton pendopo setempat.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk mensosialisasikan pendidikan pemilu kepada masyarakat. Acara ini dihadiri oleh Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, perwakilan Bawaslu, badan adhoc, komisioner KPU Sumenep dan jajaran KPU Provinsi Jawa Timur, serta stakeholder lainnya.
Acara kirab maskot ini juga dimeriahkan dengan berbagai penampilan seni budaya khas Kabupaten Sumenep, seperti tari adat dan musik tradisional yang dipersembahkan oleh Gong Mania. Ribuan masyarakat terlihat sangat antusias menghadiri kegiatan kirab maskot Si Busok dan Si Jalih Pilkada 2024.
Komisioner KPU Jawa Timur, Miftahur Rozaq, mengatakan bahwa kirab maskot ini merupakan bagian dari tahapan-tahapan Pilkada serentak nasional. “Penampilan seni budaya juga menjadi sarana integrasi keragaman budaya,” ujarnya pada Rabu (31/07/2024).
Menurut Rozaq, Kabupaten Sumenep merupakan titik awal kirab maskot yang kemudian akan melanjutkan perjalanannya ke kabupaten-kabupaten lain di Jawa Timur. Ia yakin bahwa Sumenep mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024.
Rozaq menjelaskan bahwa kirab maskot ini adalah satu-satunya kegiatan yang dilaksanakan di Jawa Timur sebagai kreasi KPU Jawa Timur, mengingat kesuksesan kirab pemilu serentak sebelumnya.
Rozaq juga mengajak seluruh masyarakat, khususnya warga Sumenep atau biasa disebut Kota Keris, untuk berpartisipasi aktif dan menyukseskan Pilkada serentak 2024. “Ayo hadir ke TPS pada 27 November untuk membuktikan bahwa kita memiliki hak konstitusi untuk menentukan pilihan kita,” ajaknya.
Bupati Sumenep, Achmad Fauzi Wongsojudo, memberikan apresiasi kepada Provinsi Jawa Timur yang memilih Kabupaten Sumenep sebagai tempat pertama untuk kirab maskot. “Saya setuju dengan pernyataan KPU Jatim bahwa kontestasi pilkada harus disambut dengan riang dan bahagia,” ujarnya.
Bupati juga mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam Pilkada nanti. “Pilkada diadakan setiap lima tahun sekali, jadi mari kita bersiap-siap untuk memilih kepala daerah. Saya berharap tingkat kehadiran dapat meningkat sesuai harapan KPU,” tambahnya.
Sebagai informasi tambahan, acara ini juga diisi dengan deklarasi pilkada serentak yang dibacakan oleh Ketua KPU Sumenep, Nuruz Syamsi, dan diikuti dengan penandatanganan deklarasi oleh penyelenggara pilkada serta pimpinan partai politik.(han)