KKN Abmas ITS Ciptakan Alat Pengukur Antropometri Dasar Bayi Otomatis
SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Tim Kuliah Kerja Nyata Pengabdian kepada Masyarakat(KKN Abmas) Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya merancang alat ukur antropometri dasar bayi secara otomatis untuk meningkatkan efisiensi pengukuran dan penghimpuan data. Pembuatan alat ini dilatarbelakangi karena di beberapa puskesmas masih menggunakan pengukuran antropometri dasar bayi dengan metode yang masih konvensional.
Ketua Tim KKN Abmas Ir. Ahmad Fauzan ‘Adziimaa, ST., MSc menjelaskan bahwa alat ini diterapkan di Puskesmas Bluluk, Lamongan. Hasil pengukuran yang telah dilakukan di puskesmas tersebut belum dihimpun menjadi satu database digital. Maka dari kelemahan tersebut, Tim KKN yang diketuainya menciptakan alat ukur antropometri dasar bayi dengan fitur digital yang bernama Multiple Function Box.
“ Alat ini mempunya model dan dapat berfungsi seperti tempat tidur bayi. Fitur yang ada di alat ini diantaranya dapat mengukur berat bayi, mengukur Panjang dan lingkar kepala bayi dan suhu badan bayi, hasilnya langsung akan terkumpul di database dan dapat dipantau secara langsung melalui aplikasi android” papar Fauzan dalam keterangannya pada Jum’at (07/10/22).
Fauzan menjelaskab bahwa alat ini dipilih berbahan material stainless dan akrilik menyesuaikan dengan standart yang ada di Pusat Kesehatan.
“ Pada box juga dialasi spons bayi yang dilapisi kulit sintetis sehingga tubuh bayi yang berada dalam box tidak merasa keras, dan karena material tersebut mudah untuk dibersikan,” imbuhnya.
Fauzan menambahkan pihaknya juga telah memberikan edukasi kepada para petugas Kesehatan di Puskesmas Bluluk tentang tata cara penggunaan alat .
“ Kami berharap dengan adanya alat ini dapat meningkatkan pelayanan pengukuran antropometri terutama pada saat posa pelayanan terpadu (posyandu) sehingga para orang tau tidak harus menunggu lama untuk melakukan pengukuran, pungkasnya. ”(iz)