Kominfo Siapkan STMM MMTC Yogyakarta Jadi Kampus Digital Indonesia
YOGYAKARTA, SKO.COM – Menyongsong Indonesia Emas 2045 mendatang serta Era Industri 4.0, Kementerian Komunikasi dan Informatika menyiapkan Sekolah Tinggi Multimedia (STMM) MMTC Yogyakarta menjadi kampus digital yang menjamin masa depan anak bangsa. Menurut Menteri Kominfo Johnny G. Plate hal itu sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo untuk menyiapkan sumber daya manusia dengan talenta digital.
“Diperlukan lahirnya SDM digital andal yang bisa berperan menghadapi perkembangan teknologi digital. Perguruan tinggi perlu mengubah program studi, kurikulum, dan karakter dosen. Hal ini untuk mendukung Indonesia memasuki industri 4.0 dan era transformasi digital yang dipercepat prosesnya karena adanya peristiwa pandemi Covid-19,” jelas Johnny dalam Kuliah Umum Virtual Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) STMM Yogyakarta, Sabtu (31/07/2021).
Keberadaan SDM bertalenta digital menurut Menteri Johnny menjadi bagian penting dalam menjawab kemajuan teknologi. Di masa depan banyak pekerjaan akan berubah bahkan hilang, sehingga setiap orang juga perlu berubah dan menyesuaikan diri dengan banyak jenis pekerjaan baru yang tumbuh.
“Kita perlu ingat bahwa Robots could take humans job’s, but Robots will also create jobs for humans. Seolah-olah sekarang internet sudah seperti oksigen.Sangat penting bagi kita, ada internet kita bekerja dengan normal. Namun ketika tidak ada, maka kita merasa kehilangan suatu yang sangat esensial dalam hidup,” ungkapnya.
Menteri Johnny menyatakan infrastruktur telekomunikasi sangat penting untuk menstimulus SDM digital nasional untuk mendukung transformasi yang begitu cepat. Hal itu juga merupakan perhatian Presiden Joko Widodo dalam mempercepat transformasi digital melalui 5 sektor.
“Sektor pertama terkait dengan akses infrastruktur digital dan layanan internet. Kedua, roadmap transformasi digital di berbagai aspek. Ketiga, percepatan integrasi pusat data nasional. Keempat, penyiapan kebutuhan SDM talenta digital. Dan kelima, regulasi serta model pembiayaan infrastruktur digital,” paparnya.
Kepada mahasiswa baru, Menkominfo menyampaikan pesan Presiden agar STMM Yogyakarta menjadi perguruan tinggi yang mensuplai tenaga-tenaga digital.
“Pesan Bapak Presiden untuk perbanyak kampus digital untuk melengkapi STMM, mengembangkan STMM menjadi Institut Digital Nasional University (IDN-U), pengembangan kampus di 7 lokasi lain, penyiapan instrumen pendukungnya seperti Perpres, PM, KM, PKS, Izin, dan sebagainya. Adapun draf Perpres dan RKM sudah dirapatkan antarkementerian,” ungkapnya.
Menurut Menkominfo, Institut Digital Nasional – Universtity (IDN-U) akan menjadi institut penyelenggara pendidikan tinggi, baik akademik maupun vokasi di bidang Komunikasi dan Informatika yang fokus di empat sekolah.
“Pertama, Sekolah Komunikasi Digital (School of Digital Communication); Kedua, Sekolah Bisnis dan Platform Digital (School of Business and Digital Platform); Ketiga, Sekolah Kebijakan dan Regulasi Digital (School of Digital Policy and Regulation); serta Sekolah Pascasarjana (Postgraduate School),” tandasnya.
Menurut Menkominfo, pengelolaan program studi, jurusan dan tenaga kependidikan juga disesuaikan menjadi tenaga fungsional sejalan dengan reformasi birokrasi di Kementerian Komunikasi dan Informatika. Serta peningkatan status STMM menjadi IDN-U akan menjadikannya sebagai perguruan tinggi setara World Class University.