Parlemen

Komisi D DPRD Jatim Soroti Turunnya Anggaran Dinas PU-SDA

Share Berita:

MALANG, PEWARTAPOS.COM- Komisi D DPRD Provinsi Jatim soroti anggaran Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU-SDA) Provinsi Jatim yang turun drastic dari Rp 47, 3 miliar di tahun 2022 menjadi Rp 22, 32 miliar di tahun 2023 ini.

Ini menjadikan Dinas PU-SDA tidak bisa berbuat banyak untuk merealisasikan normalisasi sungai dan perbaikan irigasi untuk pertanian,” ujar anggota Komisi D Martin Hamonangan saat kunjungan kerja ke UPT Wilayah Sungai Brantas Kediri Korwil Malang dalam rangka monitoring pengelolaan Sumber Daya Air dan peningkatan fungsi pelayanan irigasi di wilayah Malang, Jumat (26/5/2023).

“Keberpihakan Pemprov Jatim untuk urusan SDA perlu diimbangi dengan politik anggaran yang lebih berpihak. Sebab alokasi anggaran yang diberikan Dinas PU SDA tahun ini turun drastis hampir separoh lebih. Tahun 2022 mendapat Rp.47,3 miliar tapj sekarang tinggal Rp.22,32 miliar,” tambah politikus PDI Perjuangan itu.

Ketua Komisi D DPRD Jatim dr Agung Mulyono pada kesempatan itu menyatakan, memasuki musim kemarau ini pihaknya mendorong Pemprov Jatim lebih perhatian pada persoalan penanganan normalisasi sungai dan sistem irigasi untuk mendukung sektor pertanian.

“Sebab selama dua tahun terakhir wilayah Provinsi Jatim kerap dilanda bencara hidrometrolorgi baik banjir maupun tanah longsor,” ujarnya.

Agung Mulyono berharap Dinas PU SDA segera membuat perencanaan yang baik terkait upaya normalisasi sungai dan sistem irigasi dengan skala prioritas. Mengingat bersamaan dengan pandemi, beberapa wilayah di Jatim saat musim penghujan kerap dilanda bencana hidrometrologi.

Di sisi lain, Agung juga mengapresiasi kinerja Dinas PU SDA Jatin yang turut memberikan sumbangsih besar terhadap pencapaian Jatim di sektor pertanian khususnya hasil produksi beras yang mengalami surplus sehingga Jatim menjadi lumbung pangan nasional.

“Jatim bisa swasembada beras itu tidak luput dari kinerja yang baik Dinas PU SDA sehingga ketersediaan air untuk kebutuhan seltor pertanian bisa terpenuhi dengan baik,” tegasnya.

Turut pula hadir pada kesempatan itu sejumlah anggota Komisi D DPRD Jatim, diantaranya Moh Ashari (Wakil Ketua Komisi), Samsul Arifin, Khofidah, Martin Hamonangan, Sugeng Supriyanto, dan Heri Romadhon. Selain itu turut juga mendampingi sekretaris Dinas PU Sumber Daya Air (SDA) Jatim Fauzi. (yon)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close