BLITAR KOTA, PEWARTAPOS.COM – Sekitar 1000 orang gerakan koperasi di Jawa Timur hadir dalam Rangka Gebyar Acara Puncak Hari Koperasi Indonesia Ke 76 di Gedung Kesenian Jl Seruni Kota Blitar yang dilaksanakan oleh Pemkot Blitar bersama Dekopin Jatim. Senin 24/07/2023
Hadir pada kegiatan tersebut Ketua Walikota Blitar Drs Santoso, Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elistianti Dardak serta perwakilan dan Bupati dari ke 38 Kota/Kabupaten seprovinsi Jawa Timur.
Kegiatan ini merupakan rangkaian acara dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Koperasi Indonesia ke 76. Dimana, sebelumnya telah dilaksanakan pembukaan pasar rakyat dan UMKM di Alun alun Kota Blitar.
Walikota Blitar, Santoso dalam sambutannya mengatakan, pihaknya sangat mengapresiasi yang luar biasa atas kepercayaan Dekopin yang telah menunjuk kota Blitar sebagai tuan rumah untuk penyelenggara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Koprasi Indonesia yang ke 76 tahun 2023 di Kota Blitar.
“Saya sangat mengapresiasi karena dekopin sudah menunjuk kota blitar sebagai tuan rumah untuk penyelenggara HUT Koperasi Indonesia yang ke 76 tahun 2023,” katanya
Dia menambahkan, Kota Blitar adalah tempat di mana presiden pertama Indonesia dimakamkan sebagai warga negara Indonesia belum lengkap rasanya jika belum berziarah ke makam Bung Karno.
“Karena Bung Karno adalah Tokoh Proklamator Republik Indonesia jadi menurut saya belum lengkap rasanya jika sebagai warga negara Indonesia jika belum nyekar di makan Bung Karno,” tandasnya
Oleh karena itu, Santoso berharap agar koperasi mampu semakin produktif dan mampu berfikir out of the Box, salah satunya adalah dengan meningkatkan kerjasama antar koperasi. Misalnya, koperasi Simpan pinjam bekerjasama dengan koperasi produksi dan lain sebagainya.
Santoso menilai bahwa kerjasama antar koperasi akan menjadi solusi terhadap sistem marketing produksi yang terkadang mengalami stagnasi dan meminimalisir proses administrasi yang terlalu ribet dan panjang. Intinya dalam kerjasama antar koperasi adalah mempertemukan semua kepentingan dan menurun ego masing-masing koperasi.
Di tempat yang sama Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak dalam sambutannya mengatakan, pihaknya mendorong para petani membentuk koperasi untuk menambah pendapatan.
Hal itu disampaikan Emil usai menghadiri acara puncak Peringatan Hari Koperasi yang ke-76 Provinsi Jatim di Gedung Kesenian Aryo Blitar, Kota Blitar, Senin (24/7/2023).
Emil mengatakan di daerah yang pertaniannya dominan, ternyata angka kemiskinan justru tinggi. Untuk itu, petani harus didorong memiliki nilai tambah.
Petani tidak hanya bisa menanam, memetik dan memanen saja. Tapi, petani juga harus punya usaha di hilir seperti pengemasan dan penjualan yang bisa menambah pendapatan
Emil mengatakan di daerah yang pertaniannya dominan, ternyata angka kemiskinan justru tinggi. Untuk itu, petani harus didorong memiliki nilai tambah.
Petani tidak hanya bisa menanam, memetik dan memanen saja. Tapi, petani juga harus punya usaha di hilir seperti pengemasan dan penjualan yang bisa menambah pendapatan.
“Di sinilah, sebenarnya saya berharap Dekopin memberikan perhatian bagaimana mensejahterakan petani dengan tambahan pendapatan di hilirisasi melalui pembentukan koperasi,” kata Emil
“Jadi yang memiliki usaha hilirnya bukan orang lain, tapi petani juga. Ini yang sebenarnya bisa membantu mengentaskan kemiskinan,” pungkasnya (adv/dik)