Uncategorized

Mendikbudristek Nadiem Resmikan Wiyata Kinarya(Corporate University) Merdeka Belajar

Share Berita:

JAKARTA, SKO.COM – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset Dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim secara resmi meluncurkan Wiyata Kinarya (Corporate University) Merdeka Belajar di Jakarta pada Senin (13/12/21). Dalam paparannya, Nadiem menjelaskan bahwa Wiyata Kinarnya Merdeka Belajar merupakan strategi yang dilakukan oleh Kemendikbudristek sebagai upaya untuk mengintegrasikan seluruh platform pembelajaran.

“ Upaya ini dalam rangka meningkatkan kinerja organisasi melalui pengembangan pengetahuan, kecakapan, dan sikap individu guna mewujudkan umber daya manusia yang unggul,”ujar Mendikbudristek.

Dalam Wiyata Kinarya Merdeka Belajar ini terdapat beberapa platform yang dapat dimanfaatkan secara lebih luas seperti Rumah Belajar, PIJAR (platform e-learning berbasis aplikasi website yang digunakan untuk pelatihan), jurnal elektronik nasional, jurnal elektronik internasional, SPADA (Sistem Pembelajaran Daring Indonesia), SLiMS (Pustaka Digital), EPerpusdikbud, dan Repositori Institusi.

Lebih lanjut Menteri Nadiem menjelaskan bahwa Wiyata Kinarya mengitegrasikan semua sarana, semua sumber belajar, pendekatan pembelajaran, pengembangan yang terintegratif, kolaboratif, metode pembelajaran berbasis pengalaman, pelatihan, mentoring dan pelatihan formal serta mudah diakses oleh semua SDM Kemendikbudristek melalui satu pintu.

“ Sebagai penggerak merdeka belajar, kita harus menjadi contoh pemelajar sepanjang hayat bagi anak=anak generasi penerus bangsa,” imbuh Nadiem.

Wiyata Kinarya juga di dukung dan apresiasi oleh berbagai pihak, salah satunya yakni Menteri Pembangunan Nasional / Kepala Badan Perencanaa Pembangunan Nasional (Bappenas), Suharso Monoarfa. Menteri Suharso menyambut baik dan meyakini bahwa program ini adalah program yang dilaksanakan sebagai upaya peningkatan kinerja pegawai Kemendikbudristek.

“ Dengan program ini, pegawai Kemendikbudristek dapat menjadi tujuan kebaikan bagi insan penggerak pembangunan pendidikan yakni sungguh-sungguh dalam bekerja tanpa mengharapkan imbalan untuk mencerdaskan kehidupan anak bangsa,” pungkasnya.


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close