BEM se-Madura Berkumpul Satukan Persepsi
SUMENEP, PEWARTAPOS.COM – Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) se-Madura, Jawa Timur, mulai merapatkan barisan untuk menggugah spirit mahasiswa.
Pertemuan tersebut dilaksanakan di Hotel Kaberaz Jl. Siwalan, Pangarangan, Kecamatan Kota Sumenep. Dalam pertemuan itu, berbagai perwakilan BEM dari empat kabupaten di Madura berkumpul menyamakan persepsi.
Usai pertemuan, para punggawa kampus yang ada di Madura tersebut merumuskan suatu komitmen yang kemudian dideklarasikan secara bersama.
Dalam deklarasi tersebut, terdapat 5 poin yang disepakati oleh para petinggi mahasiswa di kampusnya masing masing yang kemudian ditandatangani oleh 4 koordinator BEM, dari Kabupaten Bangkalan, Sampang, Pamekasan, dan Sumenep. Keempat koordinator tersebut mewakili BEM di masing-masing Kabupaten di Madura.
Adapun isi dalam deklarasi kemahasiswaan tersebut yakni;
Pertama: Bahwa Badan Eksekutif Mahasiswa Madura Raya Berkomitmen Memperjuangkan Negara Indonesia yang berdasar Pancasila dan Undang-Undang 1945.
Kedua: Bahwa Badan Eksekutif Mahasiswa Madura Raya mempunyai tugas dan fungsi menerapkan Tri Dharma Perguruan Tinggi di dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Ketiga: Bahwa setiap keputusan yang diambil oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Madura Raya adalah Independensi selaras dengan peran dan fungsi mahasiswa.
Keempat: Bahwa Badan Eksekutif Mahasiswa Madura Raya adalah pusat gerakan dalam melakukan sosial kontrol serta penyambung aspirasi dan peka terhadap kesenjangan sosial dan perubahan.
Kelima: Bahwa Badan Eksekutif Mahasiswa Madura Raya mendorong percepatan Pendidikan dan sosial ekonomi modern yang berkemajuan.
Sementara itu, perkumpulan BEM se-Madura tersebut selain menyampaikan deklarasi juga menyampaikan Visi-Misi.
Menurut Koordinator BEM Sumenep Nur Hayat sekaligus tuan rumah, menjelaskan bahwa visi BEM Madura Raya yaitu sebagai terwujudnya integrasi gerakan mahasiswa sebagai kaum intelektual.
“Guna memperjuangkan kebangkitan Madura,” katanya, Selasa (30/8/2022).
Sementara, sambung dia, misi dari BEM se-Madura tersebut ada tiga. Pertama, membangun sinergitas kawalan isu-isu kedaerahan sebagai manifestasi integritas mahasiswa Madura.
Misi kedua yaitu, mewujudkan reformasi mahasiswa yang kritis transformatif dalam upaya membangkitkan Madura.
Dan misi terakhir, membumisasikan spirit perjuangan mahasiswa dalam mempertahankan tradisi dan budaya lokal, sebagai identitas keluhuran masyarakat Madura. (han)