Pom Mini di Tegaldlimo Banyuwangi Terbakar, Kerugian Capai Ratusan Juta
BANYUWANGI PEWARTAPOS.COM – Kebakaran kembali gegerkan warga Kecamatan Tegaldlimo, Banyuwangi. Kali ini kebakaran menimpa Ruko Pom mini milik Muklisin di Dusun Tegalsari Kidul, Desa Purwoasri, Selasa (13/8/2024).
Menurut keterangan Kapolsek Tegaldlimo, AKP Ali Arifin, menurut keterangan beberapa saksi, awal mula kebakaran terjadi sekira pukul 11.30 Wib.
“Kebakaran terjadi bermula ketika pengendara sepeda motor bernama Brigas menbeli bensin berjenis Pertalite di Pom Mini tersebut sebesar Rp 15 ribu,” ungkap AKP Ali Arifin.
Saat baru baru mengisi setengah, ternyata bensin di Pom Mini tersebut sudah habis, selanjutnya Muklisin bergegas mengisi ulang drum penyimpanan bensin.
Namun, saat sedang mengisi, selang yang terhubung ke Pom Mini copot. Karena panik, Muklisin tidak sengaja menyenggol drum bensin, menyebabkan bensin tumpah dan tercecer. Bensin yang tumpah kemudian mengenai kabel listrik, yang menimbulkan percikan api dan akhirnya menyebabkan kebakaran.
Setelah mendapat laporan warga, petugas Polsek Tegaldlimo bersama 2 Unit Damkar Kecamatan Srono dan Kecamatan Bangorejo, serta dibantu masyarakat, bergotong-royong memadamkan api.
“Sekitar 1 jam, api baru dapat dipadamkan,” urainya.
Akibat kejadian tersebut, Muklisin mengalami luka bakar pada kaki, kedua tangan, dan rambut kepala. Sementara itu, seorang pelajar bernama Isma, yang beralamat di Dusun Bloksolo, Desa Sumberasri, Kecamatan Purwoharjo, juga mengalami luka bakar pada kaki dan pergelangan kaki.
“Kerugian materiil korban akibat kebakaran, diperkirakan sekitar Rp 200 juta. Dengan rincian, mobil Granmax yang terbakar, Rp 70 juta. Kemudian RUKO dan Pom Mini Rp 130 juta,” pungkas AKP Ali Arifin pada pewartapos.com
Sebelumnya, kebakaran menimpa dapur rumah milik Joko Eriyan Deno, warga Dusun Kaliwungu, Desa Kedungwungu, Kecamatan Tegaldlimo, Minggu (11/8/2024) sore.
Akibat kebakaran tersebut, pemilik rumah atau korban juga mengalami kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
Kapolsek Tegaldlimo, AKP Ali Arifin saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, penyebab pasti kebakaran dikarenakan istri korban membakar sampah yang berada di belakang rumah.
Karena angin terlalu kencang, api menyambar dinding dapur yang terbuat dari anyaman bambu hingga terjadilah kebakaran.
“Peristiwa kebakaran terjadi sekira pukul 14.45 WIB,” terang AKP Ali Arifin. (kur).