HeadlineOlahraga

SMAN 1 Pandaan Boyong Piala Sri Sultan Hamengku Buwono X

Kejurnas Antar Pelajar Kelatnas Indonesia Perisai Diri VI

Share Berita:

KOTA BATU, PEWARTAPOS.COM – SMA Negeri 1 Pandaan, Jawa Timur, memboyong Piala Sri Sultan Hamengku Buwon X dalam Kejuaraan Nasional Antar Pelajar Kelatnas Indonesia Perisai Diri VI yang digelar di GOR Gajah Mada, Kota Batu, 18 – 22 Desember 2022. Para pesilat SMAN 1 Pandaan mendulang 12 medali emas dan 1 perunggu.

Prestasi itu menghentikan ambisi SMAN 1 Gianyar, Bali yang berusaha mempertahankan Piala Sri Sultan Hamengku Buwono X yang mereka raih pada Kejurnas V di Solo pada tahun 2019 silam.

“Kami berkekuatan 16 pesilat. Turun di nomor laga dan kerapian teknik. Persiapannya cukup lama. Lawan-lawan kami di nomor laga sangat berat. Bagi kami ini adalah hasil latihan keras mereka sejak anak-anak. Ketika SMA mereka meraih hasil terbaik,” kata Trias Rudi Santoso, Manajer Tim SMAN 1 Pandaan, usai penyerahan tropi kejuaraan, Kamis (22/12/2022).

Sementara SMAN 1 Gianyar harus puas di tempat kedua dengan 9 emas, 6 perak, dan 2 perunggu. Posisi ketiga diduduki SMKN 1 Denpasar dengan 6 emas dan 1 perak.

Di level pelajar SMP, Piala KGAA Paku Alam X diraih oleh SMPN 1 Gianyar, Bali setelah mengumpulkan 14 medali emas, 3 perak, dan 7 perunggu.

Dewa Ketut Astawa, Manajer Tim SMPN 1 Gianyar menjelaskan, “Kami bersyukur masih mampu mempertahankan Piala KGPAA Paku Alam X. Kemampuan pesilat makin merata.”

Di tingkat SD, Piala KGPAA Paku Alam X digenggam oleh tim SD Tarbiyatul Ummah Sidoarjo yang mendulang 17 medali emas dan 6 perak. Tempat kedua diduduki SD Islam Ukhuwah dengan 5 emas, 8 perak, dan 9 perunggu. Sementara posisi ketiga direbut di SD Ujung XIII/88 Surabaya dengan 12 emas, 1 perak, dan 4 perunggu.

foto: pewartapos/suherjoko
SANG JUARA – SMA Negeri 1 Pandaan, Jawa Timur memboyong Piala Sri Sultan Hamengku Buwon X dalam Kejuaraan Nasional Antar Pelajar VI Silat Perisai Diri yang digelar di GOR Gajah Mada, Kota Batu pada 18 – 22 Desember 2022.

Pertandingan menarik terjadi di Kelas C Putri (47-51 kg) tingkat SMA. Leuvenia Vernanda Aqila Susanto dari SMAN 1 Pandaan harus berjuang keras meredakan serangan Kade Ayu Mas Savita Dewi dari SMAN 2 Tabanan.

Terjadi saling tendang dan pukul. Ketangguhan Leuvenia dengan melengkapi teknik jatuhan menjadikan ia menjadi pemenang. Pesilat ini pun dinobatkan sebagai Pesilat Terbaik Putri.

Kejurnas ditutup oleh Ketua Pengurus Provinsi Perisai Diri Jawa Timur, Ambar Kusumo. “Selamat untuk para pemenang. Semoga adik-adik terus mengasah dan makin mencintai silat. Sampai bertemu lagi di kejurnas mendatang dengan prestasi lebih gemilang,” katanya. (joe/her)

Pesilat Terbaik SMA:

Putra: I Dewa Komang Satria dari SMAN 1 Denpasar

Putri: Leuvenia Vernanda Aqila Susanto dari SMAN 1 Pandaan.

Pesilat Terbaik SMP Versi IPSI:

Putra: M Rizky Hidayat – SMP IslamTarbiyatuh Ummah Sidoarjo

Putri: Amayra Briliana Maritza – SMA Bhakti Pertiwi Paiton

Pesilat Terbaik SMP Versi Perisai Diri:

Putra: Ade Nurpadilah- SMPN 4 Tasikmalaya

Putri: Desak Nyoman Sriyunita Suyani – SMPN 1 Gianyar

Pesilat Terbaik SD:

Putra: Dewa Gede Janardana Mahotama – SDN 6 Gianyar

Putri: Michele Kirana Tritha Santoso – SD Islam Ukhwah Pandaan.


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close