Wisata

SPA Indonesia Mendunia, Disbudpar Jatim Gelar Peningkatan Kapasitas SDM Usaha Pariwisata

Share Berita:

BATU, PEWARTAPOS.COM – Spa telah menjadi sebuah tren yang berkembang di seluruh dunia. Bukan hanya dikalangan selebriti dan pesohor tanah air tetapi juga para eksekutif, pelaku bisnis dan siapapaun yang ingin merasakan perawatan dengan rileks dan santai. Secara perlahan namun pasti, Indonesia telah memposisikan diri sebagai negara tujuan pelayanan spa tingkat dunia.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jawa Timur, Sinarto, S.Kar.,MM mengungkapkan hal itu dalam kegiatan bertema peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) usaha pariwisata (spa terapis pratama) di Hotel Horison, Kota Batu.

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Disbudpar Jatim Bidang Industri Pariwisata ini berlangsung mulai tanggal 22 s/d 24 Maret 2022.

Lanjut kata Sinarto, keberadaan tradisi dan budaya Indonesia merupakan lingkungan yang cocok bagi tumbuh kembangnya industri spa dan pendukungnya. Produk herbal yang lebih dikenal dengan “jamu” juga telah lama dikenal bangsa Indonesia sebagai sarana perawatan tubuh dan obat.

“Jadi tak heran jika tempat-tempat spa pun menjamur, terutama di kota-kota besar baik yang dikelola lokal maupun internasional,” tukas Sinarto.

Sesuai data tahun 2021, jumlah usaha spa di Jawa Timur 322 unit dengan jumlah SDM spa terapis yang telah tersertifikasi 4.898 orang. Hal ini didukung pula dengan perkembangan bisnis hotel yang memberikan pelayanan spa, baik yang dikelola sendiri maupun yang diberikan kepada operator spa.

“Saya berharap melalui kegiatan ‘Peningkatan kapasitas SDM usaha pariwisata (spa terapis pratama) di Jatim tahun 2022’ ini dapat meningkatkan pelayanan prima bagi wisatawan yang berkunjung ke Jawa Timur serta melestarikan dan mempopulerkan racikan rempah spa dari Jawa Timur,” harap Sinarto.

Sebelumnya, Kepala Bidang Industri Pariwisata Hariyanto, S.Sos.,MM dalam laporannya mengatakan, bahwa maksud diselenggarakannya kegiatan ini adalah meningkatkan kompetensi SDM/tenaga kerja usaha pariwisata dan ekonomi kreatif di Jawa Timur, khususnya bidang spa terapis yang mampu berkompetisi secara global.

Dalam kegiatan ini peserta yang berjumlah 50 orang diberi pelatihan dan praktik yang disampaikan oleh tenaga ahli spa terapis profesional.

Penyampaian materi tentang standar kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang spa terapis pratama, disampaikan oleh narasumber dari Pasific International Beauty Institute Surabaya. (iz/utg)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close