EkonomiHeadline

Sulawesi Kini Memiliki Moda Transportasi Kereta Api Lagi

Share Berita:

MAROS, PEWARTAPOS.COM – Jalur Trans Sulawesi kembali memiliki moda transportasi Kereta Api, setelah trem peninggalan Belanda yang dibangun sejak 1915 dan selesai 1 Juli 1922 dengan rute Makassar (Stasiun Pasar Butung)–Takalar, tak berlanjut karena terus merugi.

Presiden Joko Widodo dalam kunjungan kerjanya beserta Ibu Iriana di Sulawesi Selatan, antara lain meresmikan Pengoperasian Jalur Kereta Api Lintas Makassar-Parepare Antar Maros-Barru, Rabu (29/3/2024). Presiden juga menaiki kereta api menuju Stasiun Rammang-Rammang.

Setibanya di Stasiun Rammang-Rammang, Presiden melakukan peninjauan fasilitas stasiun dan stan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selanjutnya Presiden beserta rombongan menuju Kampung Nelayan, Desa Pajukukang, untuk meninjau dan berdialog dengan sejumlah nelayan.

Presiden dijadwalkan juga menuju Pasar Terong di Kota Makassar untuk menyerahkan sejumlah bantuan sosial bagi para pedagang. Presiden dan Ibu Iriana direncanakan bermalam di Kota Makassar dan melanjutkan agenda kunjungan kerjanya esok hari.

Menurut unggahan akun instagram @ditjenperkeretaapian pada 3 Juni 2022, sudah ada 102 kilometer rel kereta api terpasang dari rencana pembangunan 150 kilometer jalur kereta api Makassar–Parepare. Rute ini sendiri menjadi bagian awal megaproyek jalan baja trans Sulawesi.

Selain menghubungkan antar kota di penjuru pulau, rel kereta api juga dibangun sebagai akses arus barang dan penumpang dari dan menuju pelabuhan laut serta bandar udara. (BPMI Setpres/KAI)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close