Tingkatkan Kualitas Tenaga Kerja, Disnakertrans Jatim Gelar Rakor
MALANG, PEWARTAPOS.COM – Peningkatan mutu dan kualitas kompetensi tenaga kerja menjadi salah satu faktor penentu dalam keberhasilan pembangunan, tidak terkecuali pada proses pembangunan daerah. Terdapat berbagai cara guna melalukan peningkatan kulitas kinerja pegawai, salah satunya dengan pelaksanaan tambahan keterampilan.
Guna membahas hal tersebut, Dinas Tenaga Kerja dan Transimgrasi Provinis Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi dan Sinkronasi Data Bidang Penempatan dan Perluasan Kesempatan Kerja Tahun 2022 pada Rabu (23/02/22) yang bertempat di Kota Batu.
“Pembangunan ketenagakerjaan merupakan bagian dari pembangunan nasional, karena tenaga kerja merupakan subjek dan objek pembangunan,” ujar Kadisnakertrans Jatim, Himawan Estu.
Menurut Kadisnakertrans Jatim, pembangunan suatu daerah dapat dianggap berhasil jika memberikan dampak bagi kesejahteraan masyarakatnya. Tenaga kerja yang kompeten dan produktif dapat hidup sejahtera dan mampu berkompetisi.
Lebih lanjut Himawan Estu Bagijo menjelaskan seluruh program dan kebijakan ketenagakerjaan harus mampu meningkatkan partisipasi angakatan kerja dan penyerapan tenaga kerja.
Selain itu, program yang dipilih juga harus berdampak terhadap pendayagunaan tenaga kerja secara optimal dan produktif, guna mendukung pertumbuhan ekonomi atau sosial baik secara nasional, daerah, maupun sectoral. Sehingga dapat membuka kesempatan kerja seluas-luasnya, meningkatkan produktivitas kerja dan meningkatkan kesejahteraan pekerja/buruh khususnya yang ada di provinsi Jatim.
“Sampai saat ini, masalah ketenagakerjaan secara umum masih didominasi oleh tingginya angka pengangguran, tingginya tingkat pengangguran dan besarnya jumlah angkatan kerja,” imbuh Himawan.
Dalam akhir sambutannya, Himawan menyampaikan tingginya angka pengangguran disebabkan berbagai hal, antara lain kesempatan kerja yang terbatas, rendahnya kualitas keterampilan, pencari kerja dan informasi pasar kerja yang tidak berjalan sebagaimana mestinya.
“Untuk itu diperlukan berbagai upaya dari pemerintah bersama dengan semua pihak yang terkait untuk membuat suatu kebijakan agar angka pengangguran khususnya yang ada di Jawa Timur ini terus menurun secara nyata,” pungkasnya.