Wagub Emil Optimis Ekonomi Kreatif Dongkrak Pemulihan Ekonomi Jatim
SURABAYA, PEWARTAPOS.COM – Sektor ekonomi kreatif menjadi salah satu pilar pulihnya ekonomi Jawa Timur. Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak pada sambutannya dalam Rapat Kerja Wilayah Dewan Pimpinan Wilayah Gerakan Ekonomi Kreatif Nasional Jawa Timur (Rakerwil DWP Gekrafs Jatim) di The Westin Surabaya, Sabtu (19/03/22).
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak optimis bahwa pulihnya ekonomi kreatif (ekraf) akan mendongkrak kebangkitan Jawa Timur. Terutama dengan pemberdayaan ekonomi kreatif di daerah pedesaan.
“Saya yakin desa tetap menjadi tempat yang sangat prospek dalam ekonomi kreatif. Desa memiliki peluang besar karena sekarang semuanya terkoneksi,” ujarnya.
Lebih lanjut Wagub Emil menjelaskan bahwa sekarang ini terdapat Program Desa Devisa dari Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) yang menyoroti potensi desa-desa dalam menghasilkan produk kreatif yang bernilai ekspor dan Jatim mendapatkan kuota 15 Desa Devisa.
Guna mengoptimalkan capaian tersebut, Pemprov Jatim terus gencar melakukan pencarian untuk desa-desa yang potensi khasnya dapat berkontribusi pada perekonomian Jatim. Beberapa desa yang telah disurvei untuk menjadi Desa Devisa yakni di Wilayah Tuban, Madiun dan Jombang.
“ Sedangkan saat ini di Jawa Timur telah ada tiga Desa Devisa di wilayah Gresik untuk sarung tenun, Sidoarjo untuk produksi rumput laut, dan Banyuwangi untuk produksi kopi,” imbunya.
Wagub Emil berharap dengan sinergi dari Gekrafs dan juga Dekranasda Jatim, ekonomi kreatif di pedesaan Jawa Timur dapat menerima pemasukan atau income yang sebanding dengan nilai karya mereka. Serta ruang-ruang kreatif desa yang banyak, juka akan mendapatkan income yang besar pula.
Terkait hal ini, Emil berharap agar Gekrafs dapat menjadi pelopor dan wadah atas perkembangan ekonomi kreatif Jatim.
“Harapan kami tentunya Gekrafs Jatim benar-benar inovatif dalam mendorong ekonomi kreatif dan pemulihan ekonomi,” pungkasnya.
Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin, Ketua Divisi Bidang 2 DPP Gekrafs, Umaru Takeda dan Ketua DWP Gekrafs Jatim, Rian Septrianto Maulana.