Wagub Emil Tawarkan MJC Sebagai Salah Satu Solusi Gig Economy
MALANG, PEWARTAPOS.COM – Mahasiswa sebagai agen perubahan bangsa di masa yang akan datang memegang tanggung jawab penting dalam memahami serta menggali isu-isu maupun peristiwa yang tengah hangat terjadi di tengah masyarakat. Sehingga akan memunculkan ide dan gagasan serta solusi baru sebagai penyelesaian atas masalah yang sedang terjadi.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur Provinsi Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak saat menjadi pembicara padaTalkshow Pengurus Wilayah Pelajar Islam Indonesia pada Sabtu (05/03/22) di Gedung P2KK Universitas Muhammadiyah Malang.
“Saya yakin para pelajar bisa memberikan effort terbaik. Yang saat ini bisa membahas sekaligus menggali issue terkini ditengah masyarakat dan memberikan sumbangsih pemikiran,”ujarWagub Emil.
Mengusung tema “ Pelajar Kekinian, Pembawa Perubahan”, Wagub Emil memberikan satu contoh isu yang menarik di masyarakat yakni terkait dengan pembangunan infrastruktur jalan tol yang memberikan kemudahan akses perjalanan kepada masyarakat diberbagai daerah yang juga menjadi motor penggerah di sektor ekonomi.
“Proyek infrastruktur yang dicanangkan oleh pemerintah saat ini adalah tulang punggung ekonomi yang membutuhkan peran semua sektor baik negara dan pemerintah, swasta dan pihak lain. Disinilah saatnya mahasiswa para pelajar untuk bisa memahami isue yang bisa meningkatkan nilai ekonomi kita selain membahas tentang kapitalisasi hingga idealisasi suatu negara,” paparnya.
Lebih lanjut Wagub Emil mengharapkan pelajar kekinian harus bisa membangun kompetensi seiring perubahan dunia kerja akibat hadirnya revolusi 4.0. Di revolusi industri 4.0 saat ini, banyak berkembanh pekerjaan yang bersifat analitis ditambah semakin fleksibelnya perusahaan seiring kemajuan informasi dan inovasi teknologi.
Diakhir paparannya, Emil ingin para pemuda dan pelajar yang hadir bisa melihat fenomena gig economy yang merupakan suatu kondisi ekonomi yang memungkinkan tersedianya pekerjaan pekerjaan fleksibel dan perusahaan cenderung ingin merekrut kontraktor serta pekerja lepas daripada karyawan dengan kontrak kerja penuh.
“Jatim menangkap peluang ini dengan mengembangkan Milenial Job Center (MJC) dimana program yang dikembangkan dengan mempertemukan dengan klien. Banyak ribuan talenta yang siap menawarkan usahanya kepada klien. Jangan sampai kita terseret perubahan namun jadilah pelajar yang bisa membawa perubahan,”tandasnya.