Jatim

Wisudawan Terbaik UMM, Seorang Penari Tradisional yang Menginspirasi

Share Berita:

MALANG, PEWARTAPOS.COM – Tara Narendra Kirana menjadi wisudawan terbaik program studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Tara berhasil menjaga nilai akademiknya tetap prima disamping juga selalu menjalankan aktivitas and hobinya untuk terus menari.

“ Akan sangat rugi jika hanya menjadi mahasiswa tanpa menambah ilmu dan pengalaman lain di luar. Awalnya aku tertarik dengan kostum dan aksesoris yang dikenakan para penari, kemudian mecoba ikut sanggar tari dan mulai belajar hingga saat ini,” ujar Tara dalam keterangannya pada Sabtu (01/10/22).

Menurutnya, memaksimalka potensi dan bakat adalah pekerjaan yang menyenangkan. Adapun kegiatan tari sudah ia geluti sejak masih duduk di taman kanak.kanak. Darah penari yang turun dari ibunya juga memiliki peran penting.

“ Meksi begitu, tak ada paksaan dari ibunya untuk ikut sanggar, ibu menjadi inspirasi dalam proses menguasai gerakan tarian,” imbuhnya.

Tara mengatakan bahwa tari tradisional mempunyai keunikan sendiri karena memiliki kekhasan dari tiap daerah dan provinsi. Apalagi selalu ada nilai filosofis di setiap gerakan dan lenggokan yang ditampilkan.

Tara menjelaskan dirinya menggunakan sistem skala prioritas agar hobi menarinya tidak mengganggu tanggung jawab sebagai seorang mahasiswa. Setiap hari ia membuat daftar kegiatan dan tugas yang harus diselesaikan. Dengan begitu, ia bisa memilah mana yang harus didahulukan terlebih dahulu. Dengan begitu, nilai perkuliahannya bisa terjaga hingga mampu mendapat IPK sempurna.

Setelah lulus dari perguruan tinggi, ia berniat terus aktif menjadi penari dan berharap bisa mengajak pemuda Indonesia untuk melestarikan budaya. Meski zaman terus maju, tapi budaya harus tetap dijaga.

“Alhamduliah UMM sellau mewadahi saya untuk mengembangkan potensi. Bahkan saya bersama tim sempat memenangkan beberapa perlombaan tari tradisional di tingkat Nasional. Di tahun 2020 saya bersama tim meraih juara 2 membawakan tari Geleng Ro’om asal Madura di Universitas Kanjuruhan Malang. Kemudian pada tahun 2021 berhasil meraih juara 1 membawakan tari Jaripah asal Banyuwangi di Universitas Muhammadiyah Sukabumi,” tandas Tara.(iz)


Share Berita:
Tags
Show More

Related Articles

Back to top button
Close
Close